BATAM WASPADA CORONA
WASPADAI Virus Corona, Sebelum Masuk Kerja, TKA Asal China di Batam Wajib Cek Suhu
Disnaker Batam memanggil seluruh HRD perusahaan yang mempekerjakan TKA asal Tiongkok sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona.
Keduanya terlebih dulu di karantina di tempat tinggal yang disiapkan perusahaan. Nantinya, mereka akan dicek lagi oleh Puskesmas Batam Kota.
"Mereka masuk (Batam) langsung perusahaannya bertindak. Mereka dikarantina sampai 18 Februari," tutur pria yang doyan senyum ini.
Pihaknya juga meninjau PT TJK Power Kabil ada terdapat 91 TKA.
Berdasarkan informasi yang diterima sekitar 20 orang pulang ke Tiongkok sebelum Imlek, Januari lalu.
Hingga kini, TKA yang pulang belum dibolehkan untuk ke Indonesia.
Sedangkan sisanya 71 orang tetap berada di Batam.
"Sisanya tidak pulang ke China, ada di Batam. Mereka yang tinggal, perusahaan ini rutin melakukan tes suhu tubuh setiap hari. Pengecekan dilakukan terhadap seluruh karyawan sebelum masuk kerja. Saat ini kondisi TKA yang ada sekarang dalam keadaan sehat," tutur Rudi.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi.
Dari hasil pemantauan tidak ada TKA yang menunjukkan gejala sakit.
Pemeriksaan dilakukan seputar gejala klinis 2019 n-CoV seperti demam, batuk, sesak napas, dan gangguan pernapasan lainnya. Hal ini sesuai dengan standart yang diberlakukkan.
"Kita cek gejala klinis saja, salah satunya suhu tubuh. Pemeriksaan TKA sesuai arahan pimpinan jadi kita turun bersama Disnaker Batam. Sejauh ini tak ada yang sakit," kata Didi. (tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)