Polisi Kantongi Tersangka Pembunuh Delis ABG yang Ditemukan Tewas di Gorong-gorong: Tunggu Saja

Kasus kematian Delis Sulistina (13) yang jasadnya ditemukan dalam gorong-gorong depan sekolah dipastikan bermotif kejahatan.

TribunJabar.id/Firman Suryaman
Penemuan mayat Desi Sulistina (13) alias Delis, siswi kelas VII SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya yang ditemukan tewas di dalam gorong-gorong depan sekolah, Senin (28/1/2020) sore masih menjadi misteri. 

Kasus ditemukannya jasad Delis di dalam gorong-gorong menyita perhatian warga kota, dengan banyaknya komentar di media sosial.

Bahkan ada warga yang menabur bunga di lokasi gorong-gorong.

Melawan, Pencuri Spesialis Rumah Kosong di Deliserdang Didor Polisi, Gasak Emas dan BPKB Motor

Hasil Autopsi Sudah Keluar

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Anom Karibianto, menyebut sudah mendapat hasil autopsi jasad Delis Sulistina (13) alias Desi, siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya, yang ditemukan tewas di gorong-gorong.

"Iya memang hasil autopsi sudah kami terima. Tapi itu bukan konsumsi publik. Itu untuk memperkuat dan memastikan hasil penyelidikan yang kami lakukan," ujar Anom, di Mapolres, Rabu (26/2).

Kapolres mengatakan, dari hasil autopsi terhadap jasad Delis, sesuai dengan hasil pemeriksaan terhadap sembilan saksi serta identifikasi lokasi ditemukannya jasad Delis, yaitu di dalam gorong-gorong depan sekolah.

Viral, Ayah Meninggal Saat Jenazah Ibunya Dimandikan, 6 Anak Ini Jadi Yatim Piatu dalam Satu Hari

"Hasilnya mengarah kepada adanya sosok tersangka. Nanti akan kami ungkap dalam waktu dekat," kata Anom.

Autopsi jasad Delis sendiri dilakukan di Kamar Mayat RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya, Selasa (28/1/2020), atau sehari setelah jasad Delis ditemukan, Senin (27/1/2020) sore.

Delis hilang sejak Kamis (23/1/2020) sore. Sepulang sekolah ia masih terlihat bersama teman-temannya.

Namun setelah keluar sekolah, keberadaannya tak diketahui lagi.

Menurut Wati Candrawati (46), ibu kandung Delis, putri sulungnya itu seperti biasa Kamis pagi berangkat sekolah mengenakan seragam pramuka.

Namun sejak saat itu Delis tidak pulang ke rumah, hingga akhirnya ditemukan telah jadi mayat di dalam gorong-gorong, Senin (27/1/2020) sore.

Wati sempat menyatakan kecurigaannya bahwa Delis meninggal akibat tindak kejahatan.

"Masa anak saya bisa masuk ke dalam gorong-gorong yang sempit. Itu pasti sengaja dimasukkan," ujarnya saat itu.

Karena itu Wati meminta polisi segera mengungkap penyebab kematian Delis.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved