7 Hari di ICU Rumah Sakit, Hanya Ini yang Diingat Erisza, Korban Selamat Kecelakaan Maut Bukit Daeng

Ria tak tahu kalau kakaknya Sri Wahyuni sudah berpulang mendahuluinya saat kecelakaan yang juga dia alami.

Ria yang saat ini hanya ditemani saudara sesama anggota paguyuban Magetan di Batam sengaja belum diberi tahu untuk menjaga agar kondisinya tak memburuk.

Seorang anggota paguyuban yang akrab dengan Ria mengatakan itu disengaja sampai setidaknya menunggu keluarganya datang.

"Kami belum memberi tahu kabar itu (Sri telah berpulang), takut dia drop lagi. Mungkin nanti kalau bapaknya datang ke Batam," sebut Galih yang setiap hari menemani Ria.

Belum banyak yang bisa diceritakan Ria siang itu, kondisinya belum terlalu sehat untuk berbicara banyak.

Setidaknya Ria tak sendiri, masih ada saudara-saudara di paguyuban Magetan yang masih setia menunggui saat TRIBUNBATAM.id meninggalkannya. 

Untuk makan dan beraktivitas lain, Ria memang dibantu oleh saudara-saudara sekampungnya dari paguyuban Magetan.

Mereka silih berganti, menjaga Ria siang dan malam.

"Makan dan lain-lain masih dibantu mereka, mereka gantian jagain, pakai shift," ujar Ria sambil tersenyum menunjuk teman-teman di Paguyuban Magetan yang saat itu tampak ada empat orang.

Hantam 4 Motor, Calon Pengantin Meninggal Dunia   

Kecelakaan maut di Bukit Daeng, Batam tepatnya di Jalan R. Suprapto, Bukit Daeng, Batu Aji, Kota Batam, Senin (17/2/2020) menyisakan rasa pilu di hati Arief Wijanarko.

Pasalnya, pria yang baru saja menyebarkan undangan pernikahan sehari sebelumnya harus menerima kenyataan pahit calon istrinya meninggal dunia dalam kecelakaan di Bukit Daeng Batam.

Dalam peristiwa tragis itu sebuah Bimbar menabrak 4 sepeda motor termasuk motor yang dikendarai Sri Wahyuni alias Yuni, calon pengantin yang akan menikah Sabtu, 22 Februari mendatang. 

• BREAKING NEWS - Kecelakaan Maut Bukit Daeng, Warga Batam Buat Petisi Stop Naik Angkutan Ugal-Ugalan

Lantas, bagaimana sebenarnya kronologi kecelakaan yang mengakibatkan seorang calon pengantin meninggal dunia dan satu korban lagi kritis?

Berdasarkan keterangan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Barelang, diketahui Bimbar yang dikemudikan oleh Rahmat (30) melaju dari arah Simpang Tembesi menuju arah Simpang Panbil, Kota Batam, sekira pukul 06.00 WIB.