Cerita 2 Pengamen Cantik yang Masih SMP, Ikut Ngamen Dari Umur 6 Tahun, Hidupnya Berubah Sejak Viral

Saat ini nasib mereka sudah berangsur membaik setelah aksi mengaman mereka menjadi Viral di media sosial dan di kanal Youtube.

Editor: Eko Setiawan
(TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)
Lia (kiri) dan Nia (kanan) saat ditemui di kediamannya, Jalan Timbul Jaya RT 10/4, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (8/3/2020) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina 

CENGKARENG, TRIBUNBATAM.id - Dua pengaman cantik sudah hidup mandiri semenjak umru 6 tahun. 

Bahkan ia sempat ikut orang tuanya untuk mengaman ketika mereka masih kecil.

Saat ini nasib mereka sudah berangsur membaik setelah aksi mengaman mereka menjadi Viral di media sosial dan di kanal Youtube.

Diciptakan Sendiri, Berikut Lirik Lagu dan Video Klip Lagu Malaikat Penjagaku Betrand Peto

Pendaki Gunung Tewas Masuk Jurang Sedalam Puluhan Meter, Diduga Kelelahan dan Kehabisan Bekal

Sosok Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Rio Reza Panindra, Awali Karir Polisi di Lubuk Linggau

Hidup mandiri sejak usia 6 tahun, kakak beradik asal Cengkareng, Jakarta Barat jadi pengamen usai pulang sekolah.

Nia Nur Azizah (16) dan Lia Nur Halizah (13) merupakan kakak beradik dari pasangan Masadah (50) dan Nurdi (70).

Sedari kecil, Nia dan Lia sudah terbiasa dengan kehidupan yang serba pas-pasan.
Bahkan, sewaktu kecil mereka kerap mengikuti aktivitas Masadah sebagai pengamen.

Kemana pun Masadah bernyanyi, mereka selalu mengikuti hingga memahami apa yang dilakukan oleh orang tuanya.

"Saya sama Lia itu 6 bersaudara. Tapi kita punya 5 saudara tiri, karena mama sempat menikah. Terus waktu itu mama sama bapak sempat ada konflik gitu dan bapak pergi," ujarnya kepada TribunJakarta.com, Minggu (8/3/2020).

"Akhirnya buat biaya makan sehari-hari mama ngamen. Makanya aku suka ikut mama ngamen. Tapi alhamdulillah sekarang sudah baik-baik aja dan kerjaan bapak jadi supir Jaklingko sementara mama ibu rumah tangga biasa," lanjutnya.

Lia (kiri) dan Nia (kanan) saat ditemui di kediamannya, Jalan Timbul Jaya RT 10/4, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (8/3/2020)
Lia (kiri) dan Nia (kanan) saat ditemui di kediamannya, Jalan Timbul Jaya RT 10/4, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (8/3/2020) (TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Kebiasaan sang ibu bernyanyi rupanya menular ke Nia dan Lia. Selepas ibunya berhenti mengamen, keduanya meminta izin untuk menyalurkan hobi bernyanyi.

"Akhirnya dari kecil kita berdua ngamen. Jadi sejak saat itu kita sudah punya uang sendiri dan enggak ngandelin uang mama atau bapak," jelasnya.

Sekiranya berusia 6 tahun, keduanya yang terpaut tiga tahun ini sudah tak meminta lagi uang jajan ke orang tua mereka.

"Aku sih dari kecil. Aku lupa usianya berapa. Nah kalau Lia itu dari dia 6 tahun mau jajan ya pakai uang hasil ngamen," ungkapnya.

Memiliki banyak saudara tak membuat mereka saling mengandalkan satu sama lain.

Demi membantu ekonomi keluarga dan tak ingin menyusahkan ibunya, keduanya mengamen dan mencari rezeki halal dengan bermodalkan petikan ukulele serta suara merdu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved