TRIBUN WIKI
Hari Perempuan Internasional, Diperingati Setiap Tanggal 8 Maret, Intip Sejarah Dibaliknya
Tepat hari ini, tanggal 8 Maret selalu diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional atau International Women's Day. Berikut sejarahnya
Peristiwa ini ternyata sempat diragukan oleh banyak orang.
Hal ini karena beberapa orang percaya demonstrasi tersebut tidak benar-benar ada.
Lima puluh tahun kemudian, terjadi hal yang sama tepatnya pada 8 Maret 1907.
Lebih dari 15 ribu buruh pabrik tekstil di New York mengadakan demonstrasi.
Mereka masih menuntut hal tentang kesetaraan upah dan memprotes kesewenang-wenangan.
Terlepas dari percaya atau tidak, 8 Maret 1907 disebut sebagai lahirnya Hari Perempuan Internasional.
Partai Sosialis Amerika melakukan perayaan Hari Perempuan Internasional pada 28 Februari 1909.
Setelahnya, perayaan Hari Perempuan di AS selalu dirayakan pada hari minggu terakir bulan Februari.
Ide merayakan Hari Perempuan di seluruh Dunia muncul pada tahun 1910 oleh Clara Zetkin.
Peristiwa ini terjadi pada Konferensi Pekerja Perempuan Internasional ke-2 di Copenhagen, Denmark.
Setahun kemudian, Hari Perempuan Internasional dirayakan pada tanggal 19 Maret 1911.
Negara yang merayakannya yaitu Austria, Denmark, Jerman, dan Swiss.
Pemilihan tanggal tersebut untuk mengenang Raja dari Kerajaan Prussian yang berjanji melakukan vote untuk wanita.
Peristiwa ini menjadi titik cerah untuk persamaan gender.
Namun, janji tersebut tak bisa ditepati oleh sang raja.