TRIBUN WIKI

Bermakna Rumah, Simak Asal Mula Nama Kampung Tua Tanjung Uma Batam

Tanjung Uma adalah salah satu Kampung Tua di Batam yang sudah ada sejak kota Batam belum berdiri. Simak asal mula nama Tanjung Uma Batam berikut ini.

tribunbatam/anne maria
Suasana di Pelabuhan Tanjung Uma Batam 

Pendapat lainnya adalah bahwa kata 'uma' berasal dari frasa rumah dalam bahasa Inggris yakni home.

Kata home diucapkan oleh masyarakat dulu sebagai (h) Ome dengan menghilangkan huruf h di bagian depannya.

Kata ome berubah menjadi ume, hingga akhirnya tempat ini dikenal menjadi tanjung ume atau tanjung uma.

Pada mulanya, kampung ini dihuni oleh orang-orang Melayu dan Bugis yang berasal dari keluarga raja Riau Lingga.

Sebagian besar masyarakatnya mengandalkan hidup dari melaut serta bercocok tanam, terutama tanaman kelapa.

Dulu, menjual hampir seluruh hasil tangkapan ke Singapura menggunakan sampan sederhana sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Tanjung Uma. 

Biasanya, mereka berangkat saat pagi hari dan pulang saat sore hari.

Terdapat makam atau kuburan yang diperkirakan telah berusia ratusan tahun di kampung ini.

Makam tersebut terletak persis di area bukit ramai yang dikenal dengan sebutan Bukit Kubur.

Makam ini kerap diziarahi dan jadi tempat bagi warga untuk menggelar acara jejak tanah bagi bayi yang mulai belajar berjalan.

Selain itu terdapat juga makam yang berada di samping Masjid Baitussyakur.

Hingga kini, tidak ada satu pun warga yang mengetahui pemilik makam tersebut.

Namun, berdasarkan cerita dari turun temurun, orang yang terkubur di situ adalah saudara Habib Nuh yang dimakamkan di sebuah kawasan bernama Tanjung Pagar di Singapura.

Versi lainnya mengatakan bahwa makam tersebut adalah makam Panglima Hitam yang gugur sewaktu berperang melawan Belanda. (TRIBUNBATAM.id/Widi Wahyuningtyas)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved