Masih Tahap Sosialisasi, PLN Bakal Bangun PLTU di Gunung Kijang Bintan

Antisipasi ketergantungan listrik dari Batam, PLN akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Gunung Kijang, Bintan.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Sosialisasi pembangunan PLTU kepada masyarakat di Kantor Desa Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Rabu (11/3/2020) 

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Antisipasi ketergantungan listrik dari Batam, Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Asisten Analis Pengadaan Tanah PT PLN Persero UIP Pembangkit Sumatra, Diki Wilyandi menuturkan, pihaknya masih melakukan sosialisi kepada masyarakat terkait rencana pembangunan PLTU di Desa Gunung Kijang.

Rencananya PLN akan membangun PLTU dengan kapasitas 2x100 MegaWatt.

"Intinya kita ingin membantu masyarakat untuk masalah aliran listrik ke pemukiman warga,” ucapnya, Rabu (11/3/2020).

Diki berharap, masyarakat dapat mengetahui rencana pembangunan pembangkit seperti apa dan manfaatnya itu seperti apa.

"Tadi terkait hal ini juga sudah saya uraikan kepada masyarakat ditengah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat desa gunung kijang. Bahwasanya manfaatnya sangat banyak.Salah satunya bisa menopang kelistrikan di Bintan dan Tanjungpinang," tuturnya.

Pembangunan PLTU di Bintan sebenarnya guna untuk mengatasi pemadaman listrik jika ada gangguan di Batam. Untuk kebutuhan listrik di Bintan dan Tanjungpinang masih tergantung di Batam.

"Jadi apabila kabelnya putus di bawah laut dikarenakan arus gelombang di bawahnya kuat, pengaliran arus listrik sering bermasalah. Sehingga PLN memberikan solusi dengan berencana membangun PLTU di Bintan," ujarnya.

Selain untuk mengantisipasi masalah itu, beberapa desa di Bintan juga belum tersalurkan listrik dan aliran listrik dari PLN.

"Oleh karena itu kami berharap dengan adanya pembangunan ini, permasalahan itu bisa terurai dan diatasi guna untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Bintan dan Tanjungpinang," katanya.

Diki juga menambahkan, saat ini untuk rencana pembangunan PLTU masih tahap awal pembebasan lahan di tahap persiapan.

Sedangkan untuk kontrak pembangunan direncanakan Desember 2020.

"Kalau untuk pembangunannya nanti akan di mulai tahun 2021," ucapnya.

Camat Gunung Kijang, Arif Sumarsono mendukung rencana PLN di Kabupaten Bintan itu.

"Kami mewakili pemerintah daerah menyambut baik dan mendukung pembangunan PLTU ini. Sebab selama ini listrik di Bintan tergantung dari PLN Batam. Jika bermasalah terhadap kabel aliran listrik di sana, kita juga akan terdampak," tutur Arif.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved