Muhyiddin Yassin semakin Kuat, Mahathir Akui Sulit Menjatuhkan Perdana Menteri Malaysia

TRIBUNBATAM.id - Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad, mengaku PM Malaysia Muhyiddin Yassin akan selamat dari mosi tidak percaya di Parlemen.

Hal itu karena sebagian pendukung Mahathir telah ditarik Muhyiddin ke pihaknya.

• Sultan Malaysia Menikahi Mantan Ratu Kecantikan Rusia tapi PM Mahathir Mohamad Tidak Tahu Apa-apa

Pernyataan ini disampaikan Mahathir dalam sebuah wawancara yang diterbitkan, Rabu (11/03/2020).

Politisi veteran yang kini berusia 94 tahun tersebut mengatakan, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Sinar Harian berbahasa Melayu, bahwa ia tidak lagi memerintah mayoritas di parlemen, setelah beberapa pendukung meninggalkannya untuk bergabung dengan Muhyiddin.

• Sistem Pemerintahan Malaysia Jadikan Muhyiddin Yassin Jabat PM Malaysia Gantikan Mahathir Mohamad

• Daftar Lengkap 8 Perdana Menteri Malaysia, Termasuk Muhyiddin Yassin Pengganti Mahathir Mohamad

• HARI INI 1 Maret 2020, Muhyiddin Yassin Dilantik jadi PM Malaysia, Gantikan Mahathir Mohamad

"Kami memiliki lebih dari 114 kursi, tapi sekarang sudah menjadi kurang," ujarnya.

Karena itu, upaya mosi tidak percaya, tidak akan berhasil terhadap Muhyiddin.

"Itu karena ia telah menarik orang-orangku ke pihaknya," cetus Mahathir.

• Sultan Malaysia Menikahi Mantan Ratu Kecantikan Rusia tapi PM Mahathir Mohamad Tidak Tahu Apa-apa

Untuk bisa menggulingkan Muhyiddin, Mahathir membutuhkan dukungan dari setidaknya 112 anggota parlemen di majelis rendah untuk memenangkan pemilihan.

Koalisi Pakatan Harapan, yang mencakup saingan lamanya Anwar Ibrahim, telah bersumpah untuk mengajukan mosi tidak percaya di parlemen ketika kembali bersidang pada 9 Maret 2020.

• Karier Politik Mahathir Mohamad, Jabat Perdana Menteri Terlama di Malaysia

• Mahathir Mohamad Mundur dari PM Malaysia, Anwar Ibrahim dan Wan Azizah Bertemu Raja Abdullah

Namun Muhyiddin sejak itu menunda sidang parlemen selama dua bulan.

Perubahan politik di Malaysia dalam beberapa hari telah membuat kekuatan lama kembali ke tampuk kekuasaan.

Muhyiddin, mantan menteri dalam negeri di kabinet Mahathir, bergandengan tangan dengan partai lama UMNO yang berkuasa - yang kalah dalam pemilihan umum untuk pertama kalinya pada 2018 - dan partai Islam PAS untuk membentuk koalisi baru.

• RESMI, Mahathir Mohamad Mundur dari Jabatan Perdana Menteri Malaysia

Raja Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah menunjuk Muhyiddin sebagai perdana menteri pada 29 Februari, dengan mengatakan dia yakin Muhyiddin mungkin mendapat dukungan mayoritas di parlemen.(*)