Sempat Jadi Sorotan, Kadishub Batam Sebut 37 Unit Bimbar Telah Uji KIR Sejak Februari Lalu

Kadishub Batam, Rustam Efendi bilang, sejak 17 Februari hingga 11 Maret 2020 tercatat sebanyak 37 unit bus Bimbar telah melakukan uji KIR.

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ICHWAN NUR FADILLAH
Kepala Dinas Perhubungan Kota Batam, Rustam Efendi 

Ia melanjutkan, pemasangan stiker ini dilakukan atas desakan masyarakat Batam. Tujuannya untuk ikut mengawasi (control) tindakan yang dianggap mengganggu ketertiban lalu lintas dan aturan yang berlaku.

"Bimbar itu di bawah empat badan usaha dan keseluruhannya telah kami beritahu juga," sambung Rustam.

Keempat badan usaha pengelola transportasi Bimbar sendiri antara lain, PT. Bintang Anugrah Pelangi, PT. Nagabe Karya Bersama, PT. AMKB, dan Koperasi PARSIBATA.
"Jika ada keluhan terhadap perilaku pengemudi dan lainnya, cepat laporkan melalui nomor yang disediakan," ujar Rustam.

Di dalam nomor pengaduan juga terdapat nomor pihak Satuan Lalu Lintas Polresta Barelang.

WAKAPOLDA Kepri Nyaris Jadi Korban Sopir Bimbar Ugal-ugalan

Akhir-akhir ini, angkutan umum Bimbar menjadi perbincangan hangat pasca kecelakaan yang terjadi di Bukit Daeng Batam dan mengakibatkan satu korbannya meninggal dunia.

Dampak kecelakaan tersebut, banyak warga Batam yang mendesak pemerintah bertindak terhadap Bimbar yang dinilai terlalu bar bar di jalan raya.

Menindaklanjuti keresahan warga, Dishub Batam dan Satlantas Polresta Barelang pun langsung melakukan tindakan dengan menggelar razia dan meninjau kembali keadaan kendaraan layak jalan atau tidak.

Ternyata, tak hanya warga sipil saja yang nyaris jadi korban aksi ugal-ugalan sopir Bimbar di Batam.

Wakapolda Kepri Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengaku juga nyaris jadi korban aksi sopir Bimbar.

Kepada TRIBUNBATAM.id, Kamis (27/2/2020), Wakapolda Kepri mengungkapkan, saat dirinya sedang bersepeda di jalan raya mendadak disalip oleh Bimbar tanpa aba-aba seperti menyalakan lampu sen.

"Angkutan Bimbar tidak salah, namun pengemudinya lah yang salah karena kurang pemahaman berlalu lintas," ujarnya.

Menurut Yan Fitri kondisi kendaraan juga tidak layak dan tidak memadai ditambah lagi dengan kurangnya rasa memiliki pengendara bimbar atau supir.

"Nanti kita akan evaluasi SIM para supir Bimbar ini, agar ia mengerti tentang keselamatan di jalan raya, jadi tidak membahayakan pengendara lain di jalan," ujarnya.

Supir Bimbar Batam Nangis

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved