VIRUS CORONA

UPDATE 12 Kasus Baru Covid-19 di Singapura, Total Jadi 212 Kasus: 105 Pulih, 14 Kritis

Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengumumkan 12 kasus baru virus Corona atau Covid-19 di Singapura pada Sabtu (14/3/2020). Berikut penjelasannya.

AFP
Ilustrasi warga Singapura menghadapi wabah virus Corona. 

TRIBUNBATAM.id - Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengumumkan 12 kasus baru virus Corona atau Covid-19 di Singapura pada Sabtu (14/3/2020).

Termasuk sembilan kasus impor virus Corona di Singapura.

Diantaranya seorang pria berusia 44 tahun yang menghadiri pertemuan keagamaan di Malaysia.

Sekarang ada lima kasus virus Corona di Singapura yang terhubung ke acara tersebut.

Seorang wanita berusia 52 tahun berkaitan dengan cluster Safra Jurong, yang tetap menjadi kelompok penyebaran virus Corona terbesar di Singapura dengan total 45 kasus.

Sehinga total jadi 212 kasus virus Corona atau Covid-19 di Singapura yang telah dikonfirmasi.

Respon Keluhan Indonesia, MOH Siap Bagi Informasi WNI Positif Covid-19 di Singapura

Kasus ke-202 adalah seorang pria yang berada di Malaysia dari 28 Februari hingga 3 Maret 2020.

Dia melaporkan timbulnya gejala pada 3 Maret 2020, mencari perawatan di klinik dokter umum (GP) dua hari berikutnya.

Sebelum akhirnya pergi ke Rumah Sakit Umum Sengkang di mana menjadi tempat dia saat ini dirawat.

Sebelum masuk rumah sakit, ia telah mengunjungi masjid-masjid seperti Masjid Al-Mawaddah di Compassvale Bow dan Masjid Al-Istiqamah di Serangoon Utara.

Dia tinggal di Anchorvale Drive.

Di antara kasus impor lainnya adalah pemegang izin kunjungan jangka panjang Singapura, seorang warga negara Jerman berusia 56 tahun, atau Kasus ke-210 yang telah melakukan perjalanan ke Jerman dan Swiss pada bulan Februari.

Yang lainnya adalah seorang wanita Selandia Baru berusia 33 tahun dan pemegang izin kunjungan jangka panjang Singapura yang telah berkunjung ke Amerika Serikat dari 28 Februari hingga 13 Maret 2020, atau Kasus ke-206.

Dari tiga kasus yang tidak diimpor, satu terkait dengan cluster Safra Jurong, yang dikenal sebagai Kasus ke-201.

Dia adalah seorang wanita Singapura yang melaporkan timbulnya gejala pada 5 Maret 2020 dan telah mencari pengobatan dokter pada hari yang sama.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved