VIRUS CORONA

Respon Keluhan Indonesia, MOH Siap Bagi Informasi WNI Positif Covid-19 di Singapura

Singapura putuskan untuk berbagi informasi dengan Indonesia terkait semua kasus virus Corona di Singapura yang libatkan warga negara Indonesia (WNI).

AFP
Ilustrasi warga Singapura yang belanja. 

TRIBUNBATAM.id - Singapura memutuskan untuk berbagi informasi dengan Indonesia terkait semua kasus virus Corona atau Covid-19 di Singapura yang libatkan warga negara Indonesia (WNI). 

Hal ini dilakukan untuk memfasilitasi pelacakan kontak virus Corona, kata Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) pada Jumat (13/3/2020).

Dalam sebuah pernyataan kepada media, MOH mencatat bahwa Singapura dan Indonesia adalah bagian dari World Health Organization International Health Regulations (IHR).

“Singapura telah berbagi informasi dengan Indonesia melalui saluran IHR resmi tentang semua kasus Covid-19 dikonfirmasi di Singapura yang melibatkan orang Indonesia, untuk memfasilitasi pelacakan kontak di Indonesia,” kata MOH.

MOH menambahkan, Focal Point IHR Indonesia, yang juga seorang pejabat dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia telah mengakui penerimaan semua korespondensi atas kasus-kasus ini yang dikirim oleh Focal Point IHR Singapura.

Ini terjadi setelah media melaporkan bahwa pemerintah Indonesia telah "mengeluh" bahwa Singapura menyembunyikan informasi pribadi orang Indonesia yang dirawat di Singapura.

UPDATE 13 Kasus Baru Covid-19 di Singapura, Total Kasus Tembus Angka 200: 97 Pulih, 11 Kritis

Enam warga negara Indonesia yang telah dikonfirmasi terinfeksi kasus Covid-19 sedang dirawat di rumah sakit di Singapura.

Mereka telah diidentifikasi sebagai Kasus ke-133, 147, 152, 170, 181, 182.

Semua dianggap sebagai imported case, kecuali Kasus ke-133 yang terkait dengan cluster SAFRA Jurong.

Menurut laporan Jakarta Post, sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Kementerian Kesehatan Indonesia, Achmad Yurianto, mengatakan kepada wartawan, Kamis malam: “Kami telah meminta identitas warga negara Indonesia dari Singapura. Mereka tidak memberi kami nama. Bagaimana kita akan melakukan penelusuran di Indonesia? Singapura bersikeras tidak mengungkapkan identitas mereka. "

Hingga Kamis (12/3/2020), hampir 25 persen dari semua kasus Covid-19 di Singapura adalah imported case, kata Menteri Kesehatan Gan Kim Yong, Jumat.

"Selama 10 hari terakhir saja, ada 23 imported case, atau hampir sepertiga dari semua kasus baru. Ini termasuk 13 kasus dengan sejarah perjalanan ke negara-negara Eropa dan enam kasus dari Indonesia," kata MOH dalam rilis media terpisah.

Imported case atau kasus impor adalah kasus yang terjangkit virus Corona saat berpergian di luar negeri, lalu terdeteksi saat kembali ke Singapura.

"Kami tidak bisa berpuas diri. Terlepas dari upaya terbaik kami untuk melacak kontak dan memagari kasus yang dikonfirmasi, kami masih melihat kasus baru setiap hari, dan semakin banyak kasus impor," kata Gan. (*)

Sumber: Channel News Asia.

Singapura Masih Dipuji Soal Corona, PM Lee Disebut Seperti Sosok Ayah

Salat Jumat Dibatasi di Malaysia & Dilarang di Iran dan Singapura, Paus Pimpin Doa Live Streaming

Indonesia dan Singapura Bersatu Lawan virus Corona Alias Covid-19

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved