VIRUS CORONA DI BATAM
Tak Ditemukan Ciri Pneunomia, Orangtua Warga Nongsa Berstatus ODP Sempat Minta Swap Test
Kadinkes Kota Batam, Didi Kusmarjadi membenarkan kabar 3 warga Nongsa Batam yang masuk kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Tak Ditemukan Ciri Pneunomia, Orangtua Warga Nongsa Berstatus ODP Sempat Minta Swap Test
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi membenarkan kabar 3 warga Nongsa Batam yang masuk kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Namun ia memastikan, dari ketiganya tidak ditemukan ciri-ciri pneumonia sebagai sinyal kuat penyebaran virus Corona di dalam tubuh pasien.
"Gejala ke arah itu (pneumonia) tidak ada. Namun tetap dalam pantauan," ungkapnya kepada TRIBUNBATAM.id, Minggu (22/3/2020).
Ia menyebut, orangtua pasien juga sempat meminta pihak puskesmas untuk melakukan swab test terhadap pasien.
Namun kata Didi, hal ini tidak dapat dilakukan karena pasien belum terkonfirmasi.
"Untuk ODP bisa di-swab jika telah terkonfirmasi dan ada gejala sesak napas. Sementara pasien tidak memenuhi kriteria kalau di-swab," katanya.
• MESKI Tanpa Gejala, 3 Warga Nongsa Batam Berstatus ODP Covid-19, Ada Riwayat ke Malaysia
Didi juga menjelaskan, kriteria ODP sendiri adalah mereka yang memiliki riwayat perjalanan ke daerah berpotensi penyebaran virus kemudian mengalami demam dan pilek namun tidak memiliki gejala radang di paru-paru.
"Kalau dia sehat-sehat saja tidak masuk ke ODP. Untuk pasien (di Nongsa) hanya influenza dan telah dijelaskan ke orangtuanya dan mereka mengerti," tambahnya.
Sementara waktu, ketiga pasien hanya menjalani self monitoring di kediaman masing-masing.
Tapi pihak Dinkes Batam meminta kepada keluarga jika gejala sesak nafas terjadi dapat segera dilarikan ke Puskesmas terdekat.
"Dari tiga, satu pasien di wilayah kerja Kabil. Kita minta pantau per wilayah kerja," kata Didi. (Tribunbatam.id/Ichwan Nurfadillah)