Petinju Swedia yang Bikin Pelipis Tyson Fury Harus Dijahit 47 Kali Enggan Tes Covid-19
Selain gangguan indera perasa dan penciuman, Otto Wallin mengaku juga pernah mengalami demam tinggi
TRIBUNBATAM.id - Petinju kelas berat Swedia, Otto Wallin, tak mau melakukan tes Covid-19 meski sudah mengalami gejala gangguan indera perasa dan penciuman.
Selain gangguan indera perasa dan penciuman, Otto Wallin mengaku juga pernah mengalami demam tinggi.
Meski khawatir dirinya positif terjangkit virus corona, Otto Wallin hingga saat ini belum mau melakukan tes.
• Tottenham Hotspur Sulit Juara, Harry Kane Diprediksi Bakal Pindah ke Klub Lain Musim Depan
• Marcus Fernaldi Gideon Berharap Pedagang Tak Manfaatkan Pandemi Virus Corona Untuk Cari Keuntungan
• MotoGP 2020 - Rossi, Marquez, dan Pembalap MotoGP Bakal Balapan di Playstation, Catat Tanggalnya
Wallin menilai masih banyak orang yang lebih membutuhkan tes Covid-19 daripada dirinya.
Petinju berusia 29 tahun itu kini lebih memilih melakukan isolasi diri di tempat tinggalnya yang terletak di Manhattan, New York, Amerika Serikat.
"Jadi, saya sempat merasa demam. Ketika demam turun, tiba-tiba saya kehilangan indera perasa dan indera penciuman," kata Wallin dikutip dari situs TMZ Sports.
"Saya merasa keadaan saya sedikit aneh. Namun, itu saja. Saya sudah melakukan isolasi diri sejak 15 Maret," ujar Wallin.
"Saya menilai masih banyak orang yang lebih membutuhkan tes Covid-19 daripada saya. Saya juga tidak ingin menambah tekanan rumah sakit," tutur Wallin.
Alasan kedua Wallin tidak mau melakukan tes Covid-19 adalah pengalaman yang dialami ibunya.
Saat menjalani isolasi mandiri, Wallin sempat dikunjungi oleh ibunya.
Wallin menyebut ibunya sempat ingin melakukan tes saat pulang kembali ke Swedia.
• Termasuk Khabib Nurmagomedov, Inilah 4 Petarung yang Pernah Mengalahkan Conor McGregor
• Duel UFC 249 Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson Tetap Digelar 18 April, Tapi Tanpa Penonton
• LIGA 1 2020 - Persib Bandung Akhirnya Liburkan Pemain dan Official, Boleh Pulang Kampung
"Ibu saya tidak mendapatkan tes Covid-19 karena hanya mengalami gejala flu ringan. Ibu saya sempat demam tinggi, tidak lebih dari sekadar flu," ujar Wallin.
"Dari pengalaman itu, saya memilih untuk tidak melakukan tes. Ketika kehilangan indera perasa dan penciuman, saya sudah yakin (positif Covid-19)," ujar Wallin.
Meski yakin dirinya positif Covid-19, Wallin memastikan kondisinya saat ini baik-baik saja.
Wallin berharap semua orang menaati aturan isolasi mandiri agar pandemi virus corona bisa segera berakhir.
"Saya merasa baik-baik saja. Itu adalah bagian paling menakutkan dari virus ini. Saya belum merasa buruk, tetapi kemungkinan besar saya positif," kata Wallin.