VIRUS CORONA DI BATAM
Hasil Uji Spesimen, PDP yang Meninggal di RSBP Batam Negatif Covid-19
Pihak RSBP Batam menyampaikan hasil spesimen terhadap Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia Minggu (22/3) di RSBP Batam, negatif Covid-19
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Seorang pasien berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam pada Minggu (22/3/2020) lalu, akhirnya dinyatakan negatif Covid-19.
"Hasil pemeriksaan spesimen dari Litbangkes Menkes yang sudah kita terima kemarin, Senin (30/3/2020) hasilnya negatif," ujar Direktur RSBP Batam, Sigit Riyarto, Selasa (31/3/2020).
Iapun meminta, dengan diumumkannya hasil pemeriksaan pasien PDP tersebut, maka pihak keluarga maupun kerabat tidak perlu takut. Sigit menegaskan kembali, jika pasien yang meninggal itu merupakan PDP, bukan pasien positif Covid-19.
Untuk diketahui, hingga kini ada tiga pasien berstatus PDP yang telah meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSBP Batam.
Pasien yang meninggal pertama merupakan warga Singapura, PDP di rumah sakit BP Batam pada Sabtu (21/3/2020) dan pasien kedua juga PDP di RSBP Batam serta yang ketiga juga PDP meninggal di RSBP Batam pada Minggu (22/3/2020).
Minta Keluarga Tak Panik
Sebelumnya diberitakan, seorang pasien berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang meninggal di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam, Minggu (22/3/2020) lalu masih menyisakan pertanyaan.
Pasalnya, hingga kini pihak keluarga dan rumah sakit masih menunggu hasil pemeriksaan Litbangkes pusat terhadap spesimen yang dikirim.
"Sampel dari pasien telah dikirim. Namun hingga saat ini hasil pemeriksaannya belum keluar. Bukan yang positif. Tapi yang PDP. Hasil lab belum keluar," kata Direktur RSBP, Sigit saat ditemui TRIBUNBATAM.id, Kamis (26/3/2020).
Ia menghimbau agar keluarga yang ditinggal jangan panik, sebab pihak rumah sakit akan segera menyampaikan apa hasil pemeriksaan Litbangkes.
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmardjadi pada Senin (23/3/2020) menjelaskan, selain pasien positif 01 Kota Batam, ada seorang pasien dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Batam yang dirawat di rumah sakit BP Batam juga meninggal dunia.
"Meninggal tadi malam di RSBP Batam, Sekupang dan dimakamkan tadi pagi," ujarnya.
Pemakaman pasien PDP yang di RSBP Batam tersebut dilakukan sesuai dengan standar pasien yang dinyatakan positif dengan dilakukan wrapping pada peti jenazah.
Pasien PDP yang meninggal berbarengan dengan pasien 01 positif Covid-19 itu, diketahui baru pulang dari Malaysia untuk melakukan pengobatan di negara tersebut.
"Setelah pulang dari Malaysia diperiksa ditemukan gejala pneumonia," ujar Didi.