Kecelakaan Maut, Pengemudi Honda Brio Tabrak Pria sampai Tewas Lalu Seret Istri Korban di Jalanan
Seorang pengemudi mobil Honda Brio bernama Aurelia Margareta Yulia (26) tabrak seorang pria hingga tewas, Minggu (29/3/2020) sore.
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, TANGERANG - Pejalan kaki tewas ditabrak mobil Honda Brio yang dikendarai seorang wanita muda bernama Aurel.
Diketahui, pengendara mobil dalam hal ini sangat ceroboh.
Saat berkendara, pelaku sibuk memainkan telepone genggamnya.
• Tujuh Provinsi Siaga Darurat Covid-19, Kepri Tanggap Darurat, Ini Perbedaan dan Daerah Terdampak
• Specimen Test Results, PDP Died in Batam RSBP Negative of Covid-19
• Ramalan Zodiak Asmara Rabu 1 April 2020, Aries Bertengkar, Taurus Terharu, Aquarius Kecewa
Seorang pengemudi mobil Honda Brio bernama Aurelia Margareta Yulia (26) tabrak seorang pria hingga tewas, Minggu (29/3/2020) sore.
Peristiwa tersebut terjadi di Perumahan Lippo Karawaci, Tangerang Kota.
Korban bernama Andre Njotohusodo (51).
Korban tewas di lokasi kejadian di Jalan Kalimantan Perumahan Lippo Karawaci.
Dilansir Kompas.com, keponakan korban, Dearyani Eka Dharma mengatakan, saat itu, pamannya sedang jogging sore di kawasan Perumahan Lippo Karawaci.
Ia joging bersama anak dan hewan peliharaannya.
• Ayah Perkosa Anak Kandung, Padahal Sang Anak Baru Setahun Menikah, Korban Tak Tahan dan Berteriak
• Brimob Polda Kepri Habiskan hingga 24 Ton Larutan Disinfektan Sehari, Bantu Tangani Covid-19
Namun, baru saja berjarak empat rumah dari rumah korban, mobil yang dikendarai Aurelia Margareta Yulia tiba-tiba hampir menabrak anak korban.
"Tapi, om saya melihat itu langsung ditarik anaknya, ditarik karena mau nyerempet dia (anak korban). Akhirnya yang kena om saya dan anjing peliharaannya," kata Dearyani saat dihubungi Kompas.com, Selasa (31/3/2020).
Tidak berselang lama, istri korban mendatangi lokasi.
Istri korban histeris melihat suaminya sudah tak bernyawa.
Saat itu, kata Dearyani, pelaku sempat menganiaya tantenya.
Pasalnya, pelaku tidak terima dengan amarah istri korban.
"Suaminya meninggal geletak depan rumah, lalu pelaku tidak terima dia (dimarahi), malah mukul, tarik rambut tante saya, diseret di jalanan, lalu dia pukul, dia tendang ulang-ulang terus sampai orang-orang misahin," kata dia.
