VIRUS CORONA DI BATAM
Masker N95 Kian Langka, Tenaga Medis RSBP Batam Butuh 101 APD Dalam Sehari Tangani Pasien Corona
Dari data penerimaan bantuan, Pemko Batam terakhir kali menyerahkan bantuan ke RSBP Batam tanggal 12 April 2020 berupa rapid test.
Hingga saat ini ada 22 orang petugas medis, mulai dari perawat, dokter hingga dokter spesialis. Jika sewaktu- waktu perlu penambahan, kami sudah siapkan 12 unit ventilator. Saat ini kita akan ada penambahan 20 orang medis lagi dari Persatuan Rumah Sakit yang ada di Kota Batam.
Ada 16 rumah sakit yang sudah berkoordinasi dengan kita dan menyatakan siap membantu kapan saja.
Apa yang paling dilarang dari pasien saat menjalani isolasi?
Tidak boleh kontak dengan orang lain, hal itu sangat ditegaskan, tidak ada jengukan. Selain itu tidak
ada larangan, menggunakan handpone boleh, makan boleh dll.
Apa saja fasilitas untuk pasien?
Seperti pada umumnya, ada kamar mandi di dalam, ada tempat tidur, ruangan ber AC, juga disediakan layanan wifi gratis dan beberapa fasilitas ruangan lainnya. Kami buat pasien senyaman mungkin dan kami pantau 24 jam. Mereka bisa gunakan HP untuk video call dengan keluarga.
Soal makanan dan obat-obatan bagaimana?
Intinya makanan tinggi kalori dan tinggi protein (TKTP), sayuran, daging dan ikan serta makan yang teratur.
Keluarga juga boleh mengirimkan makanan pada pasien melalui petugas medis. Kalau obat-obatan adalah antivirus untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan vitamin serta beberapa obat lainnya untuk mempercepat kesembuhan pasien. Saya tidak begitu hapal nama obatnya
Berapa jam petugas medis melakukan perawatan dan pengobatan?
Rentang waktu 3 hingga 4 jam sekali, pasien mendapat tindakan medis untuk disuntik, cek infus dan mendengar keluhan pasien.
Apa harapan dan pesan Anda untuk masyarakat luas kota Batam ditengah pendemi wabah corona
virus ini?
Tetap jaga kesehatan, cintai diri Anda dan orang di sekeliling Anda. Karena wabah Covid-19 tidak mengenal orang, semua bisa terkena tanpa kasat mata. Gunakan masker dalam kegiatan apapun dan jaga imunitas tubuh. Semoga kondisi ini cepat berlalu. Jika masyarakat bisa menghentikan penularan virus ini, berarti juga membantukami para petugas medis.(TribunBatam.id/Ichwannurfadillah/Bereslumbantobing)