VIRUS CORONA DI BATAM

Guru 29 Tahun Jadi Pasien Nomor 18 Positif Virus Corona Kota Batam, Tidak Miliki Riwayat Keluar Kota

Namun pada 20 sampai 24 Maret 2020, ia dirawat di RS Swasta di Batam Centre akibat mengalami demam disertai batuk berdarah sekitar 1 minggu sebelumnya

TribunBatam.id/RomaUlySianturi
Wali Kota Batam Muhammad Rudi (kanan) meninjau Pelabuhan di Batam Centre, Senin (27/1/2020) siang. Pasien 18 virus Corona Kota Batam diketahui tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar kota seperti pasien positif sebelumnya. 

Penumpang yang dinyatakan positif tersebut yakni pada perjalanan kapal dari Tanjungpriok menuju Kijang, Kabupaten Bintan pada 20 Maret 2020 lalu.

Hal ini sesuai surat pemberitahuan KKP Kelas ll Tanjungpinang pada 13 April 2020.

Di dalam surat tersebut, memohon bantuan dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kepulauan Riau (Kepri) memberikan informasi kepada masyarakat agar melakukan karantina mandiri bagi penumpang KM. Kelud pada 20 Maret 2020 lalu.

Bagi yang merasakan gejala Covid-19, dapat segera menghubungi hotline Tanjungpinang 082387126255.

Terkait hal ini saat dikonfirmasi Tribun, Kepala KKP Kelas ll Tanjungpinang Agus Jamaludin membenarkannya.

"Ya benar," jawabnya melalui pesan whatsapp, Kamis (16/4/2020) sore.

Ditanyakan, kemanakah penumpang tersebut mendapat perawatan?

"Pasien itu berada di RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang," jawabnya.

Berikut data Corona di Kepri 16 April 2020

Kumulatif Positif COVID-19

Jumlah Positif: 35
PDP Positif: 26
ODP Positif: 2
OTG Hasil Lab Positif: 7

ODP (Orang Dalam Pemantauan)

Jumlah ODP: 2360
Dalam Pemantauan: 583
Selesai Pemantauan: 1777
Dalam Proses Lab: 26
Hasil Negatif: 135
Hasil Positif: 2

PDP (Pasien Dalam Pengawasan)

Jumlah PDP: 242
Sedang Dirawat: 90
Selesai Pengawasan: 152
Dalam Proses Lab: 108
Hasil Negatif: 104
Hasil Positif: 26

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved