VIRUS CORONA DI BATAM

JADI Pasien Corona Pertama Sembuh di Batam, Yusilfa Yeni Ungkap Rahasia Perawatan Selama di RSBP

Yusilfa Yeni (57) akhirnya bisa bernafas lega setelah dinyatakan sembuh dari infeksi covid-19. Simak cerita dia selama dirawat di RSBP Batam.

Penulis: Beres Lumbantobing |
TRIBUNBATAM.ID/ICHWAN NUR FADILLAH
Yusilfa Yeni, pasien covid-19 pertama yang berhasil sembuh di Batam mengaku akan langsung makan nasi padang sampai di rumah 

Selama dirawat intensif, dia justru mengaku tak pernah kenal dengan tim medisnya.

“Gimana mau kenal, wajah kan tak terlihat. Karena semua tertutup pakai APD yang digunakan, namun kita tahu nama dan ngobrol-ngobrol lah,” kata Yeni.

Meski awalnya menjalani isolasi, Yeni pernah syok tapi dia mengaku terhibur dengan para tim medis yang merawatnya.

“Perdana kan dirawat seperti ini, dokter pakai pakaian kayak robot, tak bisa keluar. Intinya berbeda dengan kehidupan sehari-hari jika di luar,” ungkap Yeni.

Selama diisolasi, Yeni mengaku tim medis selalu menghibur, bahkan sesama kita pasien Covid-19 yang menjalani perawatan saling memberikan semangat satu sama lain.

"Pasien dan medis begitu akrab. Saya sangat ingat itu, tuh..si Rafli dia paling lucu. Dari beberapa perawat yang bertugas Rafli itu paling lucu, dia selalu buat tertawa dan memberikan semangat, walau saya belum lihat wajahnya namun ingat sekali namanya,” ungkap Yeni.

Ketika ditanya apakah dia jenuh selama menjalani isolasi? Yeni mengaku justru tak pernah merasa jenuh.

 “Tidak begitu jenuh ya. Keluarga juga sering telepon. Jadi saya kadang telponan dengan keluarga, anak, mereka banyak kasih kabar,” kata Yeni.

Dia mengaku anaknya yang sedang kuliah pascasarjana di Bandung disebut yang paling khawatir dengan kondisi ibunya dan setiap hari menelepon. 

“Apa kabar mama, gimana kabarnya hari ini, begitu pedulinya mereka,” ucapnya. 

 Pasien Pertama Sembuh di Batam Dipulangkan Sabtu (18/4), Perawat Hadiahkan Sekuntum Bunga

Lantas, apa reaksi Yeni sewaktu divonis positif corona?

"Kalau ditanya takut? Iya pastilah," kata Yeni mengawali ceritanya. 

Apalagi, awal mula saya sakit kemudian dirawat hingga hasil pemeriksaan keluar tiba-tiba sudah dinyatakan positif Covid-19.

"Waktu itu saya syok, tapi siapa yang mau saya salahkan. Tidak ada kan? keluarga juga syok mendengarnya, banyak sanak saudara sempat heboh mendengar kabar saya," kata Yeni.

Waktu berjalan saya pun mulai menjalani perawatan isolasi di RSBP.  (Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved