VIRUS CORONA DI TANJUNGPINANG
Pengusaha di Tanjungpinang ini Sumbang Beras dan Masker ke Janda Lansia, Ajak Warga Lain Berderma
Membuka usaha kedai kopi dan pangkalan gas LPJ 3 Kilogram, Ansyari prihatin dengan kondisi warga kampungnya.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id,TANJUNGPINANG - Aksi sosial para pengusaha di Tanjungpinang, Provinsi Kepri kepada warga akibat wabah virus Corona terus mengalir.
Seperti yang dilakukan pengusaha muda di Kampung Bugis, Ansyari Idris. Tinggal di kawasan Kampung Bugis, Senggarang, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, ia memberikan beras kepada ratusan janda berumur berikut masker.
Membuka usaha kedai kopi dan pangkalan gas LPJ 3 Kilogram, Ansyari prihatin dengan kondisi warga kampungnya.
Hal ini yang mendasarinya untuk berbagi rezeki.
Ada sekitar 250 beras ukuran 5 kilogram dan masker diberikan kepada para janda berumur.
"Alhamdulilah saya masih diberikan rezeki oleh Allah. Makanya saya juga harus berbagi rezeki kepada warga, khususnya para ibu-ibu yang tinggal tanpa suaminya," sebutnya Minggu (19/4/2020).
Ia berharap, gerakan sosial ini juga memotivasi para dermawan untuk berbagi rezeki.
"Mudah-mudahan para pengusaha di Tanjungpinang terus tanpa putus berbagi rezeki kepada warga yang membutuhkan," harapnya.
Pantauan TribunBatam.id, sejumlah penerima bantuan tampak sangat senang saat pengusaha muda tersebut memberikan beras.
Seorang warga, Yanti merasa senang atas bantuan yang ia terima.
"Alhamdulilah anak kampung peduli sama kampungnya sendiri. Berbagi rezki kepada kami, " ucapnya.
Bantuan Sektor Swasta di Tanjungpinang
Covid-19 sangat berdampak pada ekonomi masyarakat, terutama di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Hal ini tentunya membuat para dermawan turun tangan untuk membantu meringankan beban yang sedang dirasakan warga.
Seperti yang dilakukan PT Bintan Batam Sukses. Perusahaan di bidang jasa pengiriman barang ini membagikan paket sembako.
• Pelajari Panduan Ibadah Ramadan Selama Pandemi Covid-19 dari Kemenag
• VIDEO - Positif Corona, Ini Pesan Menyentuh 46 Tenaga Medis RSUP Kariadi yang Diisolasi di Hotel