Ketahuan Curi HP di Siang Bolong, Dua Remaja Dipaksa Bugil Oleh Warga
Dua remaja Gresik asal Desa Randegansari, Kecamatan Driyorejo, Gresik dipaksa melucuti pakaiannya saat tepergok curi hp.
TRIBUNBATAM.id, GRESIK - Curi HP di siang bolong dua remaja babak belur dihajar warga.
Tidak hanya itu, kedua pelaku ini juga dipaksa untuk meluciti bajunya oleh warga yang sudah sangat geram melihat tingkah pemuda ini.
Dua remaja Gresik asal Desa Randegansari, Kecamatan Driyorejo, Gresik dipaksa melucuti pakaiannya saat tepergok curi hp.
• Dukung Tim Medis, Angkasa Pura II Tanjungpinang Beri Bantuan APD ke Dinas Kesehatan
• Volume Penumpang di Pelabuhan Telaga Punggur Turun Hingga 75 Persen Sejak Pandemi Virus Corona
• Kondisi Syahrul Membaik, Wakil Wali Kota Tanjungpinang Berdoa Semoga Cepat Sembuh
Keduanya tampak menangis. Dan satu di antaranya berdarah di area mukanya.
Berikut krobologi dua pemuda Gresik curi hp di Driyorejo dan tertangakp warga.
Kedua pria ini terpaksan berjalan sambil jongkok.
• Anggota Dewan Kepri Ini Banyak Terima Keluhan Warga, terkait Napi Asimilasi Ditangkap Polisi
• Tradisi Halal Bi Halal, Dimanfaatkan Untuk Mempererat Silaturahmi Pasca Lebaran Idul Fitri
Warga yang kesal meminta mereka melepaskan pakaian yang dikenakan.
Wajah garang kedua pelaku bernama M Ardianto dan Veri warga Desa Randegansari ini berangsur-angsur hilang.
Warga yang geram terlihat lebih sadis.
Kedua pelaku yang masih berusia 22 tahun ini akhirnya menangis.
Mereka dikepung belasan warga. Kemudian, warga berdatangan ikut mengepung kedua pelaku ini.
Kedua pelaku yang hanya mengenakan pakaian dalam ini hanya bisa meminta ampun dan minta maaf.
Mereka berdua dijadikan samsak hidup.
• Jawaban Atta Halilintar Saat Ditanya Soal Aurel Hermansyah dan Ria Ricis, Irfan Hakim: Settingan Ya?
• Anggota Dewan Kepri Ini Banyak Terima Keluhan Warga, terkait Napi Asimilasi Ditangkap Polisi
Bogem mentah bertubi-tubi melancar ke wajah kedua pelaku. Warga juga melempari dan memukul keduanya dengan barang-barang yang ada di sekitar kejadian ruko centraland Kota Baru Driyorejo sekitar pukul 12.10 Wib.
Beruntung, aksi main hakim sendiri berhasil diredam aparat kepolisian yang kebetulan sedang patroli di sekitar lokasi.