BATAM TERKINI
Satlantas Polresta Barelang Bentuk Tim Zebra Beduk 20, 'Sikat' Aksi Balap Liar Selama Ramadhan
Untuk hari ini, Selasa, (28/4/2020) Tim Zebra Beduk 20 mengamankan 25 unit sepeda motor yang ikut dalam kegiatan balap liar di Kota Batam.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Satuan Lalu Lintas Polresta Barelang membentuk tim khusus reaksi cepat. Tim bernama Zebra Beduk 20 ini, dibentuk untuk menindak lanjuti aksi balap liar yang dianggap meresahkan selama bulan suci Ramadan.
Setiap harinya selama bulan Suci Ramadan, Tim Zebra Beduk 20 yang berisikan sebanyak 20 personel ini khusus diturunkan untuk menertibkan balap liar diseluruh wilayah Kota Batam.
Rangkaian tim yang terdiri dari sepeda motor dan mobil patroli ini didampingi sebuah truk yang berfungsi untuk mengangkat barang bukti sepeda motor yang di jadikan sarana untuk balap liar.
“Kami ambil tindakan tegas, balap liar sudah sangat meresahkan. Baik penonton maupun pelaku balap liar akan di beri sanksi tegas ketika tidak mengindahkan himbauan dari Satlantas Barelang untuk tidak melaksanakan balap liar terlebih lagi pada saat pandemi Covid-19 ini," ujar Kasat lantas Polresta Barelang, Kompol Yunita Stevany S.I.K., M.Si dalam keterangan resmi yang diterima TribunBatam.id, Selasa (28/4/2020).
Ia mengungkapkan, sejumlah kawasan di Kota Batam seperti Nagoya, Batu ampar, Vihara Sei Panas, Tanjung Sengkuang, Bundaran Madani, Depan Edukits Batam Centre hingga jalan akses Bandara Hang Nadim menjadi target utama Tim Zebra Beduk 20.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap di rumah saja selama pandemi Covid-19.
"Untuk hari ini, Selasa, (28/4/2020) Tim Zebra Beduk 20 sudah mengamankan 25 unit sepeda motor yang ikut dalam kegiatan balap liar diseluruh wilayah Kota Batam," ucapnya.
Angkut 73 Sepeda Motor di Kawasan Batam Centre
Sebanyak 73 unit sepeda motor milik warga Batam terpaksa diangkut oleh pihak kepolisian saat terjaring dalam patroli balap liar, Sabtu (25/4/2020) kemarin.
Target utama patroli selain ajang balap liar adalah para warga Batam yang berkumpul ketika pemerintah sedang gencar-gencarnya menyerukan untuk menghindari keramaian untuk mencegah penyebaran virus Corona.
"Sebanyak 36 personel kami menyisir 3 wilayah meliput Batam Centre, Batu Ampar, dan Lubuk Baja. Mereka itu rata-rata anak remaja yang keluar saat malam minggu," kata Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol Yunita Stevani, Minggu (26/4/2020).
Ia mengatakan, patroli digelar tepat pukul 23.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB. Dari keseluruhan sepeda motor, Yunita menyebut pihaknya ikut menahan barang bukti lain seperti 1 lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan 2 lembar Surat Izin Mengemudi (SIM).
• PROFIL dan 3 Fakta Ustadz Hanan Attaki, Pendakwah Tersohor di Kalangan Anak Muda
• CERITA Nenek Diana, Penjual Bunga di TPU Sei Temiang saat Corona, Bunga Terpaksa Dibuang, Tak Laku
"Semua barang bukti dibawa ke markas. Untuk sepeda motor, kami bawa menggunakan 3 truk," sambungnya.
Menanggapi ini, tak lupa Yunita mengajak seluruh warga Batam untuk dapat tertib menjalankan imbauan pemerintah untuk tetap berada di rumah selama pandemi Covid-19 ditangani.
Pantauan TribunBatam.id di kawasan Alun-Alun Engku Putri Batam tadi malam, beberapa remaja berusaha kabur saat pihak kepolisian menggelar patroli balap liar.