VIRUS CORONA DI BATAM
5 Kecamatan di Batam Dipantau Khusus, Tim Gugus Covid-19 Fokus ke Pusat Keramaian
Amsakar memprediksi, pandemi Covid-19 sendiri kemungkinan besar akan terselesaikan di bulan Juni 2020.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi.
Kedua titik keramaian tersebut adalah Pasar Pagi dan Pasar Kaget yang tersebar di beberapa lokasi di Kota Batam.
Keramaian yang ada di sana, sulit diatasi karena berkaitan dengan hajat hidup masyarakat Batam.
Sejatinya, apabila dipaksakan untuk ditertibkan, maka akan menimbulkan penolakan dari masyarakat yang bertransaksi kebutuhan pokok mereka di sana.
Hanya saja keramaian tersebut cukup dikategorikan mengkhawatirkan.
"Dua lokasi yang belum diselesaikan. Pasar Pagi dan Pasar Kaget tidak bisa diselesaikan, kalau di-stop akan ribut," ujarnya, Rabu (29/4/2020).
Diakuinya jarak antar individu masih sangat rapat dan belum menerapkan imbauan wajib masker dan jaga jarak dari pemerintah.
Pihaknya selalu dan tak pernah bosan mengingatkan masyarakat untuk taat pada imbauan pemerintah.
Ia menambahkan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Batam terus melakukan patroli hingga ke rumah-rumah warga.
Pembagian sembako salah satu cara untuk membantu meringankan beban masyarakat.
"Semogalah bisa membuat masyarakat mulai sadar untuk ikut imbauan yang diberikan. Dengan begitu semua orang bisa saling membantu mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Batam," tutupnya.
Bakal Karantina 9 Kecamatan
Saat memberlakukan karantina wilayah per kecamatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Batam akan fokus di 9 kecamatan.
Alasanya, karena 9 kecamatan dimaksud berada di satu lokasi.
Sementara 3 kecamatan lainnya merupakan berada di wilayah pesisir yang beberapa wilayahnya merupakan pulau tersendiri.