NEWS VIDEO
VIDEO - 8 Pemudik Satu Rombongan Travel dari Jakarta ke Cilacap Diisolasi, Hasil Rapid Test Reaktif
Delapan orang pemudik di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, diduga terpapar Covid-19.
TRIBUNBATAM.id - Delapan orang pemudik di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, diduga terpapar Covid-19.
Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji pada Rabu (29/4/2020).
Dikutip dari tayangan Youtube KompasTV, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa situasi memang tidak mudah dan harus bisa menahan diri.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilacap dr Pramesti Griana Dewi mengatakan, berdasarkan hasil rapid test, seluruhnya menunjukkan hasil reaktif.
Mereka diketahui pulang dari Jakarta secara bersamaan menggunakan sebuah travel pada tanggal 8 April 2020 lalu.
"Dari delapan orang pemudik itu, terdapat satu keluarga yang terdiri dari bapak, ibu dan seorang anak," kata Pramesti saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (29/4/2020).
Delapan orang tersebut, kata Pramesti, kini tengah menjalani isolasi di RSUD Majenang, Cilacap.
Lebih lanjut Pramesti mengatakan, temuan tersebut bermula saat kakak dari salah seorang pemudik meninggal dunia, beberapa hari setelah si pemudik tiba di kampung halaman.
Padahal, yang sang kakak tidak memiliki riwayat perjalanan ke zona merah.
"Kami kemudian melakukan rapid test terhadap adiknya yang baru mudik dan hasilnya reaktif. Dari keterangan pemudik, ia pulang bersama dengan tujuh orang lainnya, setelah di-rapid test juga reaktif," jelas Pramesti.
Menurut Pramesti, delapan orang itu diketahui selama ini tinggal bersama di sebuah rumah kontrakan.
Selain itu, mereka juga bekerja di tempat yang sama pada perusahaan konveksi di Jakarta.
"Kami meminta warga yang sudah terlanjur mudik, kalau tidak ada gejala harus melakukan isolasi mandiri. Kalau ada gejala segera memeriksakan diri ke puskesmas datau rumah sakit," ujar Pramesti.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hasil Rapid Test Reaktif, 8 Pemudik Satu Rombongan Travel dari Jakarta Diisolasi