VIRUS CORONA DI KARIMUN

Kontak dengan 3 Pasien Corona, Hasil Rapid Test 28 Warga di Karimun Non Reaktif

28 dari 32 orang yang diduga pernah kontak dengan satu keluarga klaster pasien Covid-19 di Karimun telah dirapid test. Hasilnya non reaktif

Editor: Dewi Haryati
TribunBatam.id/Elhadif Putra
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi. Ia menyebutkan, hasil rapid test 28 orang yang diduga kontak dengan 3 pasien baru Covid-19 di Karimun menunjukkan non reaktif 

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Sebagian besar orang yang diduga berkontak dengan satu keluarga klaster pasien Covid-19 di Karimun telah menjalani pemeriksaan.

Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun telah melakukan rapid test terhadap mereka.

Bukan hanya sekali, namun gugus tugas telah melakukan rapid test sebanyak dua kali bagi sebagiannya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengatakan untuk saat ini jumlah orang yang berkontak dengan keluarga tersebut sebanyak 32 orang.

"28 dari 32 orang yang diduga kontak erat dengan 3 pasien baru positif Covid-19 sudah kami rapid test," kata Rachmadi.

Rachmadi menyampaikan hasil dua kali rapid test terhadap ke 28 warga itu adalah seluruhnya non reaktif.

 SEJARAH dan Perkembangan Hari Buruh di Indonesia, Diperingati Setiap 1 Mei

"Alhamdulillah dua kali rapid hasilnya non reaktif semua," kata Rachmadi.

Kemudian untuk 4 orang lainnya akan segera menjalani rapid test susulan. Saat ini Gugus Tugas sedang menyusun jadwal rapid test keempatnya.

"Ada yang baru. Jadi mereka itu belakangan," sebut Rachmadi.

Sebelumnya ke 28 warga juga diimbau untuk tetap berada di rumah hingga selesai masa inkubasi 14 hari dan menjalani rapid test.

Dengan begitu mereka telah diperbolehkan melakukan aktivitas kembali seperti sebelumnya.

"Sudah 14 hari sejak berkontak," sebut Rachmadi.

Segera Lapor

Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi meminta warga segera melaporkan dirinya ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat. Itu jika pernah kontak langsung dengan pasien positif Covid-19.

Khususnya dengan tiga pasien baru Covid-19 di Karimun yang merupakan satu keluarga, dan terdiri dari suami, istri, dan anak.

"Kami imbau bagi siapa saja yang pernah kontak langsung, kami harap segera melapor, mau ke RSUD, Puskesmas Meral Barat atau ke puskesmas terdekat di daerahnya juga bisa," imbau Rachmadi, Rabu (29/4/2020) lalu.

Kepada masyarakat, Rachmadi juga menjamin identitas pasien dan anggota keluarganya akan dirahasiakan.
Begitu juga dengan biaya selama pengobatan seluruhnya akan ditanggung oleh negara.

"Jangan khawatir, identitas anda dan keluarga akan kami jaga kerahasiaannya, biaya selama berobat akan ditanggung oleh negara," ujarnya.

Sementara itu, sejumlah orang yang diduga berkontak langsung dengan tiga pasien baru Covid-19 di Karimun telah menjalani rapid test.

Bahkan pemeriksaan rapid tersebut telah dilaksanakan sejak pekan lalu, atau sejak pasien 03, 04 dan 05 itu dinyatakan reaktif rapid.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengatakan, hasil keseluruhan orang yang diduga berkontak langsung dengan para pasien diketahui non reaktif rapid.

"Ada sekitar 25 orang. Tapi jumlahnya nanti saya pastikan lagi," kata Rachmadi.

Meskipun dinyatakan non reaktif, puluhan orang tersebut akan kembali dirapid test. Hal ini dilakukan untuk pengecekan lebih lanjut.

"Alhamdulillah tidak ada menunjukan gejala. Tapi kita akan lakukan rapid ulang lagi. Karena hasil awal bisa jadi non reaktif karena belum terbentuk antibodi," terang Rachmadi.

Menurut Rachmadi, orang yang tidak memiliki gejala, belum tentu tidak terpapar dan tidak menyebarkan Covid-19 ke orang lain. Bahkan yang tidak memiliki gejala tersebut yang lebih berbahaya.

"Kalau dia terlihat sakit orang bisa menjauh. Kalau orang imun tubuhnya bagus dan merasa tidak sakit orang lain pun tidak curiga.

Tidak menunjukan gejala ini lalu menularkan lebih bahaya. Lalu kalau dia menularkan ke orang berisiko tinggi seperti berusia lanjut atau punya penyakit-penyakit lain itu yang lebih bahaya," papar Rachmadi.

Diberitakan sebelumnya, pasien positif Covid-19 di Karimun bertambah tiga orang. Ketiganya merupakan satu keluarga, yaitu suami atau pasien 03 (50), istri atau pasien 04 (47) dan anak perempuan atau pasien 05 (15).

Mereka dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan PCR yang keluar pada Selasa (28/4/2020).

Tertular dari Pasien 02

Tiga pasien positif Covid-19 di Kabupaten Karimun merupakan satu keluarga.

Mereka adalah ayah (usia 50 tahun) atau disebut pasien 03, ibu (47) atau pasien 04 dan anak perempuan (15) atau pasien 05.

Ketiga orang ini termasuk ke dalam klaster penularan dari pasien 02 yang berjenis kelamin laki-laki dan berusia 90 tahun.

Pasien 02 tersebut merupakan ayah dari pasien 04, mertua dari pasien 03 dan kakek dari pasien 05.

Pasien 02 sebelumnya datang dari Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, pada tanggal 26 Maret 2020. Ia tiba di Karimun dan tinggal di rumah keluarga anaknya, yakni pasien 03.

Untuk status positif Covid-19 pasien 02 telah diketahui pekan lalu. Sedangkan hasil PCR pasien 03, 04 dan 05 baru keluar Selasa (28/4/2020) pagi.

Selain pasien 03, 04 dan 05, seorang anggota keluarga lainnya juga diambil sampel untuk PCR. Namun hasilnya didapati negatif.

"Bahwa hasil PCR satu klaster kakek 90 tahun, 3 orang positif dan 1 orang negatif.

Dengan demikian positif Covid Kabupaten Karimun menjadi 5 orang dengan 1 sembuh," papar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi.

Sebelumnya diberitakan, pasien positif Covid-19 di Kabupaten Karimun bertambah lagi tiga orang.

Hasil ini diterima oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun, Selasa (28/4/2020) pagi.

"Ya, nambah tiga. Hasil tes PCRnya keluar tadi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi saat diionfirmasi tribunbatam.id.

Dengan begitu maka jumlah pasien yang dinyatakan positif covid-19 di Kabupaten Karimun menjadi 5 orang.

Dimana pasien 01 telah dinyakan sembuh. Sedangkan pasien 02, 03, 04 dan 05 masih menjalani perawatan.

Wartawan Tribun Batam terus mengembangkan informasi ini. (tribunbatam.id/Elhadif Putra)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved