Modus Angkutan Mudik Via Facebook, Bayar Rp 500 Ribu Bisa Sampai di Daerah Jawa Tengah

Banyak modus yang dilakukan masyarakat menyiasati larangan mudik yang diberlakukan pemerintah terkait pencegahan penyebaran Covid-19.

Dok. Jasa Marga
Ilustrasi Mudik: Kondisi lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Tol jakarta-Cikampek, Senin (3/6/2019). 

Sopir lalu memacu mobilnya ke arah Nagreg, Malambong, Ciawi, hingga Cisinga.

Travel gelap itu akhirnya berhasil tertangkap oleh petugas di pos penyekatan Batu Nungku.

Atas semua kejadian itu, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengingatkan agen travel untuk tidak menawarkan jasa antar pemudik.

Ia menegaskan pihaknya tak segan-segan menindak terhadap agen travel nakal.

"Tentu ini tetap kita antisipasi dan kami mengimbau kepada masyarakat yang masih nekat dan mencoba untuk menawarkan jasa untuk bisa mengantarkan orang mudik, tolong berhenti karena kami amankan dan tangkap," kata dia.

Sambodo mengatakan pihaknya akan terus melakukan antisipasi di berbagai titik untuk mencegah adanya warga yang hendak mudik ke kampung halaman.

Menurutnya, sejauh ini sudah banyak warga yang berusaha mudik dengan berbagai cara. Namun, hal itu tetap diketahui petugas.

"Antisipasi karena ini kan sudah mulai dimanfaatkan pelaku. Tentu modus-modus seperti ini kita sudah ikuti," ujar dia.(tribun network/igm/dod)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Modus Angkutan Mudik Via Facebook, Bayar Rp 500 Ribu Dijanjikan Sampai di Daerah Jawa Tengah, https://www.tribunnews.com/metropolitan/2020/05/01/modus-angkutan-mudik-via-facebook-bayar-rp-500-ribu-dijanjikan-sampai-di-daerah-jawa-tengah?page=all.
Penulis: Igman Ibrahim

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved