VIRUS CORONA DI KEPRI
DAFTAR 22 Pasien Corona Sembuh di Kepri hingga Jumat (1/5), Batam Paling Banyak Sembuh
Di Kepri, sudah ada 22 pasien positif corona yang berhasil sembuh yang berasal dari Batam, Tanjungpinang dan Karimun hingga Jumat (1/5/2020).
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Hingga Jumat (1/5/2020) sudah ada 22 pasien positif corona di Provinsi Kepri yang berhasil sembuh ditandai dengan hasil swab test covid-19 dinyatakan negatif.
Dari jumlah tersebut, pasien corona di Batam hingga saat ini paling banyak sembuh yakni sebanyak 12 pasien.
Setelah itu disusul oleh pasien dari Tanjungpinang 8 pasien dan sisanya 2 pasien dari Kabupaten Karimun.
Angka ini merupakan kabar gembira bagi warga Kepri yang saat ini sedang berusaha untuk mencegah penyebaran virus yang menginfeksi lebih dari 3,4 juta warga di dunia.
Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri, Isdianto bersyukur dengan kesembuhan pasien positif covid-19.
• AWALNYA Gengsi, Tapi Demi Menyambung Hidup, Anak Kos di Batam Ini Rela Berburu Makanan di Jalanan
• 12 Pasien Positif Covid-19 di Batam Berhasil Sembuh, Tinggal 13 Orang Jalani Perawatan
Pasalnya sampai, Jumat (1/5/2020) petang, ada tambahan 11 pasien sembuh, yang menjadikan sudah ada total 22 pasien sembuh di Kepri.
“Alhamdulillah, 11 pasien sudah sembuh. Semoga yang sembuh makin banyak dan tak ada lagi tambahan kasus positif. Sama-sama kita mendoakan semoga corona segera sirna,” kata Isdianto melalui keterangan tertulis.
Dengan sembuhnya 22 pasien tersebut, tertinggal 59 pasien yang masih dalam perawatan, baik untuk rumah sakit rujuan di Kepri maupun RS Galang.
Isdianto pun semakin optimistis pasien sembuh semakin banyak.
Apalagi saat ini 1.500 reagen sebagai pendukung pemeriksaan swab test sudah sampai di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Batam.
Selain itu 1.500 reagen bantuan pemprov masih dalam perjalanan dari 3.000 yang direncanakan.
Kemudian 10 ribu reagen dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga sudah tiba di Batam.
Dengan datangnya reagen, menurut Isdianto akan memudahkan tim melakukan tracking pasien, sehingga langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19 bisa semakin maksimal dilakukan.
“Saya optimistis sebarannya semakin mengecil. Yang sembuh semakin banyak.
Tapi untuk itu semua perlu kesadaran dan disiplin mematuhi imbauan pemerintah,” kata Isdianto.
Ia menegaskan bahwa kunci untuk memutus mata rantainya adalah kedisiplinan semua pihak untuk taat protokol kesehatan penanganan Covid-19.