TRIBUN WIKI

Asal Usul Payung Lipat, Pertama Kali Diproduksi pada Hari Ini Tahun 1715

Hari ini dalam sejarah, payung lipat pertama kali diproduksi pada 4 Mei 1715 oleh seorang pembuat tas asal Paris bernama Jean Marius.

Editor: Eko Setiawan
darbymade.com via Tribunnews Wiki
Payung lipat bergagang kayu 

Pada awalnya, payung dianggap sebagai aksesoris perempuan.

Namun, seorang penulis dan pelawat bernama Jonas Hanway (1712-1786) mempopulerkan penggunaan payung di Inggris.

Para tuan di Inggris kemudian sering menyebut payung mereka sebagai "hanway". 

Payung sebagai penanda status sosial

Disebutkan bahwa para bangsawan di dunia kuno akan membedakan dirinya dari masyarakat biasa dengan cara menaungi tubuhnya dari sinar matahari.

Kulit mereka akan terlihat tetap cerah dan berbeda dari kelas pekerja yang sering terpapar sinar matahari.

Sebagai contoh adalah Jonas Hanway yang sering membawa payung, dia juga sering memakainya ketika hujan.

Payung milik Hanway berasal dari Italia, pernah dipakai Paus, kemudian para wanita kelas atas yang ingin"ombrello" atau sedikit tempat teduh kecil.

Dengan sedikit modifikasi, payung semakin populer digunakan.

Payung lipat dan revolusi kebudayaan kecil

Seorang pembuat tas kecil dari Paris bernama Jean Marisu melihat bahwa pada suatu hari berhujan, para wig pelanggan perempuannya akan berantakan ketika sampai di tokonya.

Dia sadar bahwa payung adalah jawaban, tetapi mereka tidak akan mau terlihat membawa payung ketika sedang tidak hujan.

Setelah berbagai percobaan, Marius pada 1709 membuat sebuah payung saku/kantong.

Payung itu beratnya tidak sampai satu kilo dan dapat lipat serta disembunyikan.

Dia sadar, agar diterima, payungnya selain praktis juga harus elegan.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved