CATAT! Hasil Rapid Test Nonreaktif dan Swab Test Negatif Bukan Jaminan Bebas Covid-19

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Banyak warga yang telah melakukan pemeriksaan tes cepat atau Rapid test untuk mengetahui apakah telah tertular virus Covid-19 atau tidak.

Bahkan beberapa telah menjalankan tes pemeriksaan sampel cairan tenggorokan atau Swab test.

Lantas, seberapa valid sebenarnya hasil tes tersebut?

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dr Rusdani MKKK saat dihubungi mengatakan, hasil rapid test nonreaktif atau pemeriksaan sampel swab test negatif bukan jaminan tidak tertular covid 19.

"Dengan hasil negatif saat pemeriksaan bukan berarti tidak tertular Covid 19," ujarnya.

Dijelaskan dr Rusdani, hasil rapid test merupakan screening awal sehingga tidak bisa dijadikan patokan orang tersebut tidak akan tertular Covid-19.

• Dirawat di RSUD Embung Fatimah, Pasien Kasus 07 Batam Sembuh dan Dipulangkan Hari Ini, Rabu (6/5)

• Tim Gugus Covid-19 Batam Sebut Tak Ada Pengurus Masjid Dibawa ke RSKI Galang

Dan hal itu juga sama dengan pemeriksaan pemeriksaan swab test yang telah dilakukan dan mendapatkan hasil negatif.

"Ketika mendapat hasil nonreaktif atau negatif, berarti saat melakukan pemeriksaan kondisi sedang baik, tetapi tidak tertutup kemungkinan ke depannya dia akan tertular misalnya berkontak dengan pasien positif," ujarnya.

Ketua IDI Kepulauan Riau itu mengingatkan cara yang paling efesien agar terhindar dari Covid 19 ialah dengan menjalankan protokol kesehatan masyarakat yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Mulai dari penggunaan masker, menjaga jarak sesama, rajin mencuci tangan dan meningkatkan pola hidup sehat.

Pesan Pasien Positif Corona Bagi Warga Batam 

Sebelumnya, RSBP Batam memberikan kesempatan TRIBUNBATAM.id untuk melakukan video call dengan pasien covid-19 yang menjalani perawatan di ruang isolasi.

Dalam sambungan seluler video call whatsapp, beberapa pasien covid-19 terlihat baik.

• DAFTAR 16 Pasien Positif Covid-19 di Batam Berhasil Sembuh hingga Selasa 5 Mei 2020

Mereka bahkan terlihat ceria.

"Alhamdulillah kondisi kami semakin membaik, makin sehat. Pagi tadi baru selesai olahraga, sudah sarapan juga," ujar pasien 17 Covid-19 dalam video call.