TRIBUN WIKI
Kenali Minyak Esensial, Bermanfaat Untuk Kurangi Hormon Stres Pada Manusia
Minyak esensial yang telah menempel di kulit bisa terserap sampai aliran darah. Minyak esensial dapat digunakan dengan cara dihirup langsung.
Maka dari itu, bahan ini disebut ampuh mengatasi masalah ketombe, jamur kaki, serta menjadi obat alternatif antiinflamasi.
Bahaya jika asal pakai
Ahli saraf dan pakar aromaterapi, Joie Power, PhD. menyampaikan, minyak esensial aman saat digunakan dengan cara dan takaran yang tepat.
Menurut Power, kadang saran penggunaan dari produsen juga tidak sepenuhnya tepat sehingga dapat membahayakan konsumen.
Dia mewanti-wanti agar minyak esensial jangan diminum dan dimasukkan ke mulut, vagina, atau lubang lendir lain.
Cara penggunaan yang aman
Melansir Health Line, agar penggunaan minyak esensial tidak membahayakan kesehatan, Anda perlu cermat. Beberapa hal ini perlu Anda simak:
1. Pertimbangkan faktor usia hingga dosis
Perhatikan faktor usia, kondisi kesehatan, penggunaan obat dan suplemen sebelum menggunakan essential oil.
Pertimbangkan juga komposisi kimia, kadar kemurnian, durasi penggunaan, dan dosisnya.
Jika abai, beberapa jenis minyak esensial saat dipakai dalam dosis tidak tepat bisa membuat Anda ruam.
Beberapa bahan seperti jeruk, jeruk nipis, dan lemon dapat memicu alergi jika diaplikasikan sebelum terpapar sinar matahari.
2. Butuh diencerkan
Minyak esensial butuh diencerkan untuk mencegah reaksi yang tidak diinginkan.
Pengenceran mempertimbangkan usia pengguna, kondisi kesehatan, dan jenis bahan.