SPG Rokok Ditemukan Membusuk Dalam Kamar Kos, Diduga Sudah Meninggal Selama 3 Hari
Dijelaskan Setiyanto, dari keterangan sejumlah saksi, pada Sabtu (9/5/2020), korban terlihat masih beraktivitas di kamar indekos.
Selama ini korban bekerja sebagai SPG kosmetik di salah satu swalayan di Blora.
Tohir yang penasaran kemudian kemudian berupaya mengecek keberadaan korban di tempat kerjanya yang berjarak sekitar 300 meter dari tempat kos.
Setelah meminta keterangan, rekan-rekan kerja korban berujar jika korban sudah tiga hari tidak berangkat bekerja.
"Korban sudah tiga hari absen," kata Joko.
Mengetahui informasi tersebut, Tohir pensiunan polisi itu lantas menghampiri kamar kos korban.
Karena berkali-kali menggedor pintu tak ada respons, pemilik kos lantas membuka paksa pintu kos korban menggunakan kunci cadangan sekitar pukul 12.00 WIB.
"Pemilik kos terkejut melihat korban sudah meninggal dunia. Jasadnya membusuk. Kasus ini kemudian dilaporkan ke kepolisian," katanya.
Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Setiyanto, menyampaikan, sesuai identitas kependudukan, korban berasal dari Desa Rowotamtu, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Selama ini korban dikenal pendiam dan berkepribadian tertutup.
"Kami masih mendalami kasus ini. Jejak di fisik korban tidak diketahui karena menghitam dan membusuk," terang Setiyanto. (Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "SPG yang Membusuk di Indekos Diduga Sudah Tiga Hari Tewas"
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul SPG Ditemukan Tewas di Blora, Tubuhnya Membusuk dan Menghitam