PENEMUAN MAYAT DI TANJUNGPINANG
Polisi Temukan Luka Pada Bagian Kepala serta Darah pada Mulut Mayat di Pelantar Tanjungpinang Kota
Ia memperkirakan mayat tersebut sudah sehari mengapung di laut. Ini dikarenakan kondisi tubuh mayat terlihat membengkak.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Kondisi mayat yang di temukan mengapung di kawasan pelantar Tanjungpinang Kota mengalami luka pada bagian kepala.
Selain itu, juga ada darah yang keluar dari mulut mayat laki-laki paruh baya itu.
Hal ini disampaikan Kasat Pol Air Polres Tanjungpinang, Iptu Hardian.
"Tadi kami lihat ada luka di bagian kepalanya, Selain itu keluar darah dari mulutnya," sebutnya kepada sejumlah awak media, Rabu (13/5/2020).
Ia memperkirakan mayat tersebut sudah sehari mengapung di laut. Ini dikarenakan kondisi tubuh mayat terlihat membengkak.
"Sepertinya begitu, kondisi tubuhna mulai membengkak," ucapnya.
Pihaknya belum bisa menyimpulkan mengenai penyebab tewasnya pria ini. Ia hanya mengatakan, mayat tersebut kini sudah dibawa ke RS Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.
"Tidak bisa kami simpulkan apakah korban pembunuhan atau tidak. Ada bagian yang akan menjawabnya," katanya.
Berjenis Kelamin Laki-Laki
Mayat yang ditemukan di kawasan Pelantar 1 dan 2, Kecamatan Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang, Provinsi Kepri berjenis kelamin laki-laki.
Penemuan mayat ini, pertama kali ditemukan oleh seorang kru kapal yang sedang melintas.
Saksi yang melihat tersebut langsung melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
• Mengenal Vaksin BCG, Cara Efektif Lindungi Diri dari Penyakit TBC
• VIDEO - Youtuber Mbah Minto Kembali Beraksi, Tampil Bersama Bupati Klaten, Lihat Aksi Kocaknya
"Mayat tersebut ialah laki-laki sudah berumur. Namun belum diketahui identitasnya," ujar Kasat Pol Air Polres Tanjungpinang, Iptu Hardian, Rabu (13/5/2020).
Kabar penemuan mayat ini pun langsung direspon cepat dengan mendatangkan tim inafis Polres.
"Kami langsung ke lokasi saat mendapat kabar penemuan manyat tersebut, bersama tim Inafis Polres,"ujarnya.