BATAM TERKINI

Sambut Investor Masuk ke Batam, Bintan Karimun, Kadin Kepri Sediakan Lahan Gratis 30 Hektare

Wali Kota Batam ex-Officio Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengapresiasi program BBK Murah Kadin Kepri yang memberikan gratis lahan selama lima tahun.

Editor: Sihat Manalu
TRIBUNBATAM.ID/ROMA ULY SIANTURI
Wali Kota Batam, HM Rudi 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Wali Kota Batam ex-Officio Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengapresiasi program BBK Murah Kadin Kepri. Menurutnya Kadin memiliki lahan maka bisa memberikan wewenang gratis sewa lahan selama 5 tahun.

"Makasih sama Kadin karena dia punya lahan dan berikan kebebasan (gratis sewa selama 5 tahun)," ujar Rudi saat berada di Dataran Engku Puteri Batam Center, Rabu (13/5/2020).

Diakuinya pengelolaan lahan di Kota Batam HPL-nya ada di BP Batam. Seharusnya BP Batam yang bisa memberikan kemudahan ataupun gratis terhadap pengusaha dalam sewa lahan.

"Kalau lahan itu dimiliki oleh BP Batam semua yang berinvestasi di Kota Batam bisa dibebaskan UWT. Kalau saya sebagai Kepala BP Batam bisa mengambil kebijakan itu. Tapi sayangnya lahan kosong di Batam sudah langka," ujar Rudi.

Ia melanjutkan namun kalau lahan tersebut sudah dimiliki oleh pihak ketiga ataupun swasta butuh proses hukum untuk menarik kembali dan dirinya tak punya kebijakan mengratiskan UWT.
"Tak mungkin saya gratiskan," tuturnya.

Kenapa Kadin berani memberikan sewa gratis selama 5 tahun? Hal tersebut lantaran Kadin sudah memiliki lahan yang didapatkan dari BP Batam. Sehingga bisa memberikan gratis sewa lahan selama 5 tahun.

"Kalau saya tanah mana yang mau saya gratiskan?," katanya.

Apresiasi Program BBK Murah Kadin Kepri, Kepala BP Batam Ingatkan Hal Ini, HPL di BP Batam

Sekelompok Gajah Liar Keluar Hutan, Rusak Kebun dan Pemukiman Warga

Gerindra Masih Berduka Kehilangan Syahrul, Belum Bahas Sosok Calon Wakil Wali Kota

Banyak tanah kosong wilayah Nongsa, Piayu tapi tak ada pengusaha yang bersedia karena lokasinya tidak strategis. Kalau wilayah perkotaan sudah tak ada lahan kosong, karena sudah dimiliki oleh swasta.

"Itulah sebabnya Presiden memerintahkan lahan mangkrak harus ditarik kembali. Kalau ada yang bisa ditarik kita tarik dan berikan kemudahan buat investasi," katanya.

Rudi mencontohkan misalnya seperti di Dubai, jika ada pengusaha yang ingin investasi, malahan lahannya ditawari pengusaha ingin lahan mana yang dimau. Langsung diberikan tanpa sewa lahan.

"Mereka langsung investasi. Kalau ada yang begitu, tak perlu ambil UWT tapi bisa menampung tenaga kerja kita di Kota Batam," kata Rudi.

Sebelumnya diberitakan sebagai wujud membantu investasi di Wilayah Kepri, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepulauan Riau meluncurkan program BBK (Batam, Bintan dan Karimun) Murah.

Adapun maksud BBK murah ini, investor yang masuk dan melakukan usaha di seluruh wilayah Kepri khususnya di Batam, Bintan dan Karimun akan diberikan gratis sewa lahan sampai dengan 5 tahun.

Penyediaan lahan gratis ini juga bertujuan untuk membantu pemerintah dalam membuka lapangan kerja seluas-luasnya pasca-pandemi Covid-19 ini. Untuk itu, Kadin Kepri juga sangat berharap Pemerintah Pusat, BP Batam, hingga Pemerintah Kota (Pemko) Batam bisa mendukung gebrakan Kadin Kepri ini.

"Target kita adalah menangkap investasi sebanyak-banyaknya dari luar untuk masuk ke wilayah Provinsi Kepri," ujar Ketua Kadin Kepri, Akhmad Makruf Maulana usai launching BBK murah free lahan hingga 5 tahun di Graha Kadin Kepri, Batam Center.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved