BATAM TERKINI
Rekrut Karyawan ATB Jelang Konsesi Berakhir, Kepala BP Batam Jamin Diterima Tanpa Tes
Kepala BP Batam, HM Rudi menjamin karyawan ATB bisa bergabung di BP Batam tanpa perlu tes, jelang konsesi air berakhir
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Berdialog dan membahas skema perekrutan karyawan ketika konsesi PT Adhya Tirta Batam (ATB) dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam berakhir pada November 2020 mendatang.
Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menggelar pertemuan bersama karyawan PT ATB, Rabu (13/5/2020). Pertemuan ini dilangsungkan di Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Mukakuning.
Dalam pertemuan itu, Rudi menyampaikan apresiasinya kepada PT ATB yang secara konsisten menjadi perusahaan air minum terbaik di Indonesia. Sudah memenuhi standard pelayanan internasional melalui sertifikasi.
Bagi BP Batam, kata dia, ketersediaan air bersih bukanlah sebuah investasi. Melainkan suatu hal yang digunakan untuk menunjang kegiatan investasi.
Hal tersebut juga berlaku untuk listrik dan infrastruktur lainnya, begitu pula dengan peralihan pegawai PT ATB ke BP Batam saat masa konsesi berakhir nantinya.
• Hingga Mei, 766 Karyawan di Batam Kena PHK, 327 Perusahaan Terdampak Covid-19
• Cegah Penyebaran Corona, WNA Tak Bisa Tunjukkan Hasil PCR Bakal Ditolak Masuk Batam
“Meskipun nanti sudah beralih, namun pelaksanaan pelayanan tidak boleh terganggu satu pun dan seluruh pegawai PT ATB yang ingin bernaung di bawah Badan Usaha yang akan dibentuk BP Batam akan saya terima tanpa perlu dites,” tuturnya.
Lebih lanjut Rudi mengatakan, BP Batam tidak akan mengubah kebijakan, selama sesuai dengan Struktur Organisasi dan Tata Kelola BP Batam yang ada. Hal tersebut juga berlaku pada proses penggajian karyawan PT ATB.
Selain itu, Rudi juga akan mengontrol secara langsung proses perekrutan pegawai bersama Biro Sumber Daya Manusia dan Organisasi BP Batam agar berjalan dengan lancar hingga pascaberakhirnya konsesi, pada tanggal 15 November 2020 mendatang.
“Kami sangat menantikan kehadiran seluruh pegawai PT ATB di BP Batam. Tentunya, apa yang Bapak/Ibu sumbangkan kemampuannya di PT ATB, kami harapkan sumbangsih tersebut dapat diteruskan di BP Batam,” kata Kepala BP Batam Muhammad Rudi.
Pertemuan ini dihadiri oleh Presiden Direktur PT ATB Benny Andrianto, Direktur Engineering PT ATB Paul Bennet, serta lebih dari 70 pegawai PT ATB pada level supervisor dan manager.
Turut hadir juga dalam pertemuan itu, Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam Wahjoe Triwidijo Koentjoro, Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam Syahril Japarin, beserta para pejabat tingkat 2 di lingkungan BP Batam.
Mengawali pertemuan tersebut, Presiden Direktur PT ATB Benny Andrianto, dalam sambutannya menyampaikan, dengan berakhirnya konsesi PT ATB, diharapkan mampu melahirkan kepercayaan baru pada pelanggan.
“Karena ada awal, pastilah ada akhir. Ini biasa. Namun, satu hal yang perlu ditekankan adalah keberlanjutan ketersediaan air di Pulau Batam harus tetap berjalan.
Kami sangat yakin, BP Batam sudah mempertimbangkan dengan matang pada keputusan ini, dan kami harapkan mampu membawa perubahan bagi pelayanan air di Pulau Batam. Ini harus kita apresiasi dan kita dukung,” kata Benny.
Ia juga mendorong para pegawai yang semula bekerja di bawah naungan PT ATB agar tetap bersikap profesional serta berintegritas dalam melayani kebutuhan air bersih untuk masyarakat Batam.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada BP Batam dan masyarakat Batam, karena keduanyalah PT ATB saat ini menjadi eksis sebagai perusahaan pengelola air bersih di Indonesia,” ujar Benny.
(*/tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)