Mini Zoo Kijang Terpaksa Ditutup Sementara Ditengah Pandemi Virus Corona

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Sejak pandemi Covid-19 Wisata Mini Zoo Kijang atau kebun binatang mini yang berada di Kijang Kota, Kabupaten Bintan sudah mulai di tutup untuk Umum.

Suasana disana pun terlihat sepi, petugas jaga dan beberapa masyarakat tempatan yang terlihat dilokasi memberikan makan Rusa dan Monyet.

Saat Tribun meminta izin untuk masuk ke lokasi kepada petugas jaga, petugas jaga tidak mengizinkan dan harus kordinasi terlebih dahulu kepada pengawas Mini Zoo Kijang.

Alasan tidak di perbolehkan, karena ditengah Covid-19 saat ini Mini Zoo Kijang memang di tutup untuk Umum, bahkan di pagar pintu masuk Mini Zoo Kijang juga terlihat tulisan dilarang masuk kecuali petugas Mini Zoo Kijang.

Namun, setelah Tribun meminta izin untuk mengambil video suasana dilokasi di saat pandemi Covid-19, pengawas Mini Zoo Kijang akhirnya memperbolehkan saat di konfirmasi melalui telpon seluler.

Setelah di izin Tribunbatam berkeliling di kawasan Mini Zoo Kijang.Disana sejumlah satwa yang sebelumnya ada kini sudah tidak ada, dan dari informasi yang di dapatkan dari warga sekitar beberapa hewan tersebut sudah di pindahkan ke Safari Lagoi, Bintan.

Suasana di Mini Zoo pun terlihat tidak terurus, khususnya kolam tempat sejumlah jenis ikan kini tampak berlumut dan di tutupi bunga-bunga dan dedauan pohon yang berada di sekitar.

Bahkan,sejumlah kandang Satwa yang di pelihara disana juga tampak tidak terurus dan kotor, salah satunya kandang satwa ular.

Adapun sejumlah Satwa yang saat ini ada disana dari pantauan Tribun, yakni Elang,Merpati,Merak dan beberapa jenis burung lainya.Selanjutnya, ada juga kura-kura,Ular,Rusa,Monyet, Kelinci, Ayam Mutiara dan Musang.

Namun seperti Macan Akar, Beruang, Buaya,Iguana sudah tidak ada lagi disana dan informasi yang disampaikan salah seorang warga tempatan sudah di pindah ke Safari Lagoi, Bintan.

"Kalau setahu kami, sudah ada di pindah ke Safari lagoi, hanya sejumlah satwa saja yang saat ini tinggal disini,"ucap Riki warga Kijang, Jumat (15/5/2020).

Riki juga menceritakan, sejak sejumlah satwa itu di pindahkan masyarakat disini tergolong tidak terlalu ramai datang ke Mini Zoo Kijang,namun tetap ada yang datang untuk sekedar melihat-lihat dan menikmati suasana disini sembari berkeliling menyitari Kolam yang ada didekat Mini Zoo Kijang ini.

"Tapi sejak musim Corona kunjungan di tutup dan sepi,"ucapnya.

Riki juga menuturkan, sebagai masyarakat tempatan menurutnya Satwa disana sudah mulai tidak terurus.

"Apalagi disaat situasi pandemi saat ini saat kami memberikan makan Rusa,ada satwa yang mati seperti burung,"tuturnya.

Lanjutnya,kandang-kandangnya pun tampak tidak terurus,namun kalau hewannya dari beberapa yang terlihat masih sehat.

"Ya kasihan saja sih lihatnya begitu,tampak tak ada perhatian,"ungkapnya.

Ia pun berharap bersama temannya Mini Zoo Kijang dapat lebih di lestarikan lagi, sehingga masyarakat sekitar bisa berlibur disana dan bisa jadi wisatawan Lokal atau Luar bakal datang ke Kecamatan Bintan Timur ini.

Sementara itu, penjaga Mini Zoo, Yanto menuturkan, untuk makanan Satwa disana setiap hari diberikan dan di rawat.

Pekarangannya pun ada yang membersihkan,termasuk kandang-kandang Satwa yang dilestarikan disana.

"Ada kok yang membersihkan pekarangan ini dan setiap hari satwa kita yang ada disini kita berikan makan,"ungkapnya.

Yanto juga mengaku, Mini Zoo Kijang sebelum Covid-19 masih tetap buka, dan masyarakat juga masih banyak yang datang kesana.

"Kita tak ada tutup sebelum Covid-19, buka kok dan warga masih banyak yang datang kemari.Hanya saja disaat wabah Covid-19 saat ini di tutup untuk sementara waktu yang belum di tentukan,"tutupnya.(als)