Tak Punya Uang Lagi Setelah Di-PHK, Pria Ini Pulang Kampung Jalan Kaki Sejauh 440 Km
Karena tak punya duit, ia pun berpikir jalan satu-satunya untuk mudik adalah berjalan kaki
TRIBUNBATAM.id, SOLO - Seorang pria asal Solo nekat menempu jarak jauh dengan berjalan kaki dari Cibubur, Jakarta Timur.
Aksi pria ini jadi perhatian karena jarak ke kampung halaman tidak main-main, sejauh 440 kilometer.
Namun pada saat tiba di Gringsing, pria yang akrab disapa Rio ini kemudian diantar pulang oleh komunitas pengemudi pariwisata Indonesia (Peparindo) Jawa Tengah.
Rio menceritakan, dirinya bekerja di Cibubur, Jakarta Timur sebagai seorang sopir bus pariwisata sejak 2017.
Sebelum ada corona, bisnis persewaan bus pariwisata di Jakarta masih berjalan dengan baik.
Setelah corona mewabah, bisnis persewaan bus pariwisata mulai terkena dampak. Termasuk perusahaan tempat dirinya bekerja.
Awalnya, hanya beberapa kru bus yang di-PHK. Kemudian semua kru termasuk dirinya juga terkena PHK.
"Saya menerima berita di PHK dari kantor 8 Mei 2020," kata Rio ketika ditemui Kompas.com di Gedung Graha Wisata Niaga Solo, Jawa Tengah, Selasa (19/5/2020).
Rio berpikir antara bertahan hidup di Jakarta atau memilih untuk pulang ke Solo.
Jika tetap di Jakarta, dirinya harus membayar uang sewa kontrakan dan masih mencukupi kebutuhan hidup setiap hari.
Sementara dirinya sudah tidak memiliki pekerjaan tetap karena terkena PHK.
Dengan penuh pertimbangan, Rio akhirnya memutuskan untuk pulang ke kampung halaman di Solo.
"Saya mencoba naik angkutan umum tapi sangat mahal Rp 500.000 tarifnya. Terus yang datang bukan bus tapi ELF dan penumpangannya melebihi kapasitas," terang Rio.
"Akhirnya saya minta uangnya. Paginya saya berangkat lagi pinjam kendaraan pribadi.
Sampai di Cikarang harus balik, harus ribut dulu sama petugas. Saya tetap mengotot untuk pulang karena di-PHK tidak ada pendapatan terus mau ke mana?" sambung Rio.
Tidak ingin ribut terlalu lama dengan petugas, Rio akhirnya putar balik dan kembali lagi ke pool.