BNI Syariah Optimalkan Layanan Digital Nasabah di Tengah Pandemi
Di tengah pandemi, BNI Syariah berkomitmen untuk mengambil upaya dalam pencegahan penularan Covid-19
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Di tengah pandemi, BNI Syariah berkomitmen untuk mengambil upaya dalam pencegahan penularan Covid-19, dengan tetap memastikan keberlangsungan operasional dan layanan prima.
Ketika ditemui oleh TRIBUNBATAM.id, Muhamad Rusdy selaku Branch Manager BNI Syariah Batam mengatakan meski ditengah pandemi, seluruh layanan transaksi sektor keuangan masih berjalan seperti biasanya dan tentunya dilengkapi dengan protokol kesehatan.
"Setiap nasabah yang datang ke BNI Syariah kita arahkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Kemudian adanya pengecekan suhu badan dan memberlakukan social distancing dengan pengaturan jarak antar nasabah pada saat mengantri. Tak hanya itu, kita juga memasang sekat pembatas akrilik untuk keselamatan petugas dan juga nasabah yang sedang melakukan transaksi. Selain itu, pada lingkungan BNI Syariah juga diterapkan sebagai lingkungan wajib masker. Tak hanya bank, di ATM juga tersedia handsanitizer. Petugas yang berada di atm BNI akan memastikan protokol kesehatan tetap dilaksanakan bagi nasabah yang hendak menggunakan atm," ujarnya.
Dalam upaya memastikan kesehatan dan keselamatan nasabah, BNI Syariah mendorong nasabah untuk melakukan transaksi secara digital atau non-tunai.
Transaksi digital tersebut berupa mobile banking, internet banking, sms banking, maupun pembayaranpenggunaan kartu kredit (Hasanah Card) yang dapat diakses oleh nasabah selama 24 jam selama berkegiatan #DirumahAja.
"Selama pandemi yang mengharuskan kita untuk berkegiatan dari rumah, BNI Syariah telah menyiapkan kemudahan bagi nasabah. Contohnya, Buka rekening bisa secara online. Nasabah tinggal datang kesini untuk menandatangani dokumen, pengambilan buku dan atmnya. Sehingga nasabah tidak berlama lama antri di bank. Proses registrasi Mobile banking juga bisa dilakukan secara online. Cukup dengan unduh melalui PlayStore dan juga AppStore," ujarnya.
Pandemi virus corona tentunya telah mempengaruhi dinamika pola transaksi keuangan masyarakat. Dimana sebelumnya, pola perilaku nasabah cenderung menggunakan cara konvensional atau berkunjung langsung ke Bank, namun saat ini masyarakat dituntut untuk memanfaatkan aplikasi transaksi secara online.
"BNI Syariah telah menyiapkan berbagai sarana yang akan memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi berupa penggunaan fasilitas e-channel, jadi nasabah dapat melakukan transaksi tidak hanya menggunakan atm saja namun ada mobile banking yang saat ini telah banyak digunakan khususnya pada transaksi pembayaran e-commerce," ujarnya.
Selain itu, bagi nasabah wirausaha yang memiki toko atau usaha perdagangan lainnya, BNI Syariah juga memiliki layanan QR Code, sehingga transaksi lebih praktis tidak lagi menggunanakan uang tunai.
Hal ini tentu saja juga sangat mengurangi resiko penyebaran covid-19 bagi pedagang maupun pelanggan.
BNI Syariah memiliki layanan kartu kredit syariah yaitu Hasanah Card.
Hasanah Card sangat mendukung nasabah yang kerap melakukan transaksi pembayaran transaksi online e-commerce. Dimana Hasanah Card memiliki keunggulan yaitu, tidak adanya denda atau penalty saat keterlambatan, dan juga terdapat pembatasan transaksi khusus untuk merchant yang termasuk halal ecosystem.
Kartu pembiayaan Hasanah Card BNI Syariah juga telah memiliki kerja sama dengan banyak e-commerce dalam hal pembayaran seperti Shoppee, Tokopedia, atau mungkin untuk nasabah yang gemar traveling atau perantau Batam yang memiliki mobilitas tinggi keluar kota, BNI Syariah juga bekerjasama dengan tiket.com, traveloka, pegipegi, dan lain-lain.
Bagi nasabah yang membutuhkan informasi secara digital terkait produk dan juga program layanan, BNI Syariah telah memanfaatkan website resmi dan media sosial seperti Instagram yang dapat diakses oleh nasabah guna memperoleh informasi produk maupun update program promosi.
"Kita punya Official Account Instagram BNI Syariah @bni.syariah untuk memperoleh update informasi produk maupun update program promosi. Di era digital seperti saat ini dimana masyarakat banyak menghabiskan waktunya untuk membuka sosial media, hal itu menjadi sarana bagi kami untuk berkomunikasi dengan nasabah secara daring, khususnya untuk para milenial. untuk website dapat diakses melalui www.bnisyariah.co.id," ujarnya.
Menghadapi kondisi new normal, nasabah tak perlu menggunakan cara konvensional untuk menabung.
Nasabah bisa menabung menggunakan CRM (Cash Recyle Machine) dimana layanannya mirip dengan Teller Bank, nasabah dapat melakukan penyetoran dan penarikan tunai.
"Jadi nasabah tak perlu lagi berduyun-duyun datang ke Bank," tegasnya.
Tak hanya itu, pembayaran tagihan rutin seperti pembayaran TV Cable dan telepon nasabah BNI Syariah dapat menggunakan mobile banking, internet banking, maupun Hasanah Card. Hal tersebut mengarahkan pada transaksi yang praktis dan juga cashless.
Pada laman website www.bnisyariah.co.id tak hanya menampilkan informasi produk serta program yang sedang berlangsung, nasabah bisa mendapatkan informasi lainnya seperti simulasi pembiayaan Rumah, pembiayaan mobil dan kebutuhan konsumtif lainnya.
"Pada keadaan new normal, kedepannya transaksi akan lebih banyak berlangsung secara branchless. Dimana orang-orang akan menghindari antrian dan juga kerumunan," jelasnya.
Sejak awal Ramadhan, BNI Syariah juga bekerjasama dengan beberapa masjid dalam mengkampanyekan pembayaran Zakat Infaq dan Sedekah melalui masjid scare online.
Saat Ramadhan yang berlangsung ditengah pandemi, BNI Syariah tetap melayani penukaran uang meski lebaran #DirumahAja.
"Saat libur panjang tanggal 21-25 Mei 2020, masyarakat tak perlu khawatir meski layanan tatap muka diliburkan, kebutuhan uang tunai nasabah, BNI Syariah memiliki jaringan ATM yang luas. Selain itu ada atm bersama, atm link, dan juga ATM prima yang dapat digunakan saat libur panjang," ujarnya.
Pandemi virus Corona yang juga mempengaruhi kondisi sosial masyarakat, BNI Syariah selaku pihak perbankan telah mengadakan relaksasi atau restrukturisasi pembiayaan sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh presiden RI dan mengacu kepada peraturan yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
"Nasabah yang diberikan relaksasi merupakan nasabah yang benar-benar memenuhi kriteria. Dan juga benar-benar terdampak Covid. Jadi kita pastikan bahwa kebijakan tersebut benar-benar tepat sasaran," tegasnya.
Dalam rangka milad 1 Dekade BNI Syariah, khusus tahun ini BNI Syariah telah melaksanakan kegiatan sosial bertemakan Kisah Cinta Hasanah “ seperti memberikan bantuan sembako kepada para ustadz dan mubalig, da'i dan guru ngaji yang diantarkan langsung ke tempat tinggal para da’i.
Dimana orang-orang tersebut ikut terdampak Covid-19 akibat keterbatasan mobilitas, mereka tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasa.
Disamping itu dalam rangka wujud syukur dalam beribadah pada bulan puasa Ramadhan kali ini kegiatan berbagi ta’jil hasanah tetap dilaksanakan namun dengan cara yang berbeda, yaitu dengan melakukan pengantaran langsung ta’jil ke tempat tinggal kaum duafa.
BNI Syariah senantiasa mendapatkan dukungan teknologi informasi dan penggunaan jaringan saluran distribusi infrastruktur BNI Induk diantaranya layanan lebih dari 16.000 ATM BNI, ditambah ribuan jaringan ATM Bersama, ATM Link Himbara serta ATM berlogo Maestro dan Cirrus diseluruh dunia, Layanan 24 jam BNI Call (1500046), BNI Mobile Banking, BNI SMS Banking, dan BNI Internet Banking.
Saat ini BNI Syariah telah didukung oleh jaringan yang cukup luas diseluruh Indonesia yaitu lebih dari 375 outlet syariah yang tersebar diseluruh Indonesia, serta didukung oleh lebih dari 1.746 Outlet BNI yang melayani pembukaan rekening syariah sehingga layanan transaksi keuangan nasabah dalam masa pandemi tetap dapat terlayani secara optimal.(adv/Rebekha Ashari Diana Putri)