BATAM TERKINI
5 Berita Populer di Batam, Siswa Masuk Sekolah Mulai 13 Juli 2020 hingga Masjid Agung Dibuka Lagi
Siswa di Batam mulai masuk sekolah lagi pada 13 Juli 2020 termasuk dalam berita populer TRIBUNBATAM.id, Kamis (28/5/2020).
2. Kepada seluruh Kepala Satuan Pendidikan, Tenaga Pendidik dan Kependidikan wajib kembali masuk sekolah mulai tanggal 2 Juni 2020 menjalankan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menyelesaikan administrasi pembelajaran/penilaian akhir semester genap serta tugas lainnya dengan tetap menjalankan protokol kesehatan COVID-19;
3. Berdasarkan Surat Edaran Walikota Batam Nomor 12 Tahun 2020 dan protokol kesehatan World Health Organization (WHO) tentang saran penggunaan masker, disampaikan kepada Kepala Sekolah, tenaga pendidik dan kependidikan sebagai pelopor agar menggunakan masker, cuci tangan, jaga jarak, dan melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada saat beraktifitas di luar rumah/lingkungan masyarakat;
4. Selain hal-hal yang disebutkan di atas, Surat Edaran Walikota Batam nomor: 322/419.1/ DISDIK/III/2020 dan nomor: 18/419.1/DISDIK/IV/2020 Tentang Antisipasi Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Batam masih berlaku dan merupakan satu kesatuan dengan surat edaran ini, sampai dengan ditetapkan kebijakan baru oleh Pemerintah.
Surat edaran tersebut ditandatangani oleh Walikota Batam dan ditujukan kepada kepala satuan pendidikan, Paud, SD/MI, SMP/MTs, SKB, PJBM Negri/ Swasta.
2. 37 Warga di Batuampar Reaktif Rapid Test

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melakukan penyisiran di tiga kelurahan di Kecamatan Batu Ampar, Batam. Hasilnya didapat 37 orang.
Warga ini merupakan close contact dari 2 pasien positif asal Kelurahan Seraya dan 1 pasien positif asal Kelurahan Tanjung Sengkuang yang terkonfirmasi positif pada Selasa (26/5/2020).
Mereka telah menjalani perawatan di RS Khusus Infeksi Galang.
"37 warga Batu Ampar yang disisir kita karantina di Rusun BP Batam di Tanjung Uncang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Kamis (28/5/2020).
Selanjutnya, ke-37 warga yang hasil Rapid Test mereka reaktif ini akan menjalani pemeriksaan swab yang rencananya akan dilakukan pada Kamis (28/5/2020). Hasilnya akan diketahui dalam waktu dekat.
Sejauh ini, kata dia, ada sebanyak 84 warga Batam, termasuk ke-37 warga Kecamatan Batu Ampar tersebut yang masih dikarantina di Rusun BP Batam.
Selain itu, di Rusun Pemko Batam ada sebanyak 264 TKI yang masih menjalani karantina sebelum dikembalikan ke daerah asal mereka.
Di salah satu hotel di Batam, juga menjadi lokasi karantina 56 WNA yang menjadi ABK kapal yang menunggu jadwal kepulangan mereka ke negara asalnya.
Didi menambahkan, Kecamatan Batu Ampar, Batam saat ini sudah menjadi episentrum atau pusat penyebaran Covid-19 di Batam.
Hal ini bermula dari temuan tambahan kasus positif di beberapa kelurahan di Batu Ampar dan gerak petugas yang melakukan penyisiran terhadap close contact dari kasus positif di sana, utamanya dari Kelurahan Seraya.