Aksi Protes Kematian George Floyd di AS Makin Memanas, Anggota DPR Khawatirkan Keselamatan WNI
Gelombang protes atas kematian George Floyd meluas 30 kota di Amerika Serikat
Bintang serial Insecure, Kendrick Sampson terkena peluru karet saat bergabung melakukan aksi protes atas kematian George Floyd, di Los Angeles pada Sabtu (30/5/2020).
Kendrick Sampson terkena peluru karet petugas keamaan saat merekam siaran langsung aksi protes di Los Angeles.
Bahkan, dalam siaran langsung di Instagram tersebut, Kendrick Sampson menyebut empat kali terkena peluru karet petugas keamanan.
“Mereka sudah menembakku empat kali. Saya mulai merasa sakit dan saya dipukul juga dengan tongkat,” kata Kendrick Sampson.
Diketahui, Kendrick Sampson berada di West Hollywood pada Sabtu siang saat demonstrasi mulai berkobar.
Aksi demonstrasi tersebut adalah bentuk protes atas rasisme di Amerika dan kematian George Floyd.
“Kami melakukan aksi damai. Kami berjalan ke persimpangan di Fairfax, kami di sana sebentar dan menutup aksi dengan nyanyian,” ujar Kendrick Sampson.
Kemudian, Sampson mengatakan petugas keamanan tiba-tiba menjadi agresif saat aksi hendak diakhiri.
“Saya mau memastikan bahwa massa tidak menjadi brutal. Kami saling menjaga satu sama lain. jadi, saya mulai merekamnya agar semua orang melihat apa yang terjadi,” ujarnya.
View this post on InstagramA post shared by Kendrick Sampson (@kendrick38) on May 30, 2020 at 11:41pm PDT
Tak hanya Kendrick Sampson, penyanyi Halsey juga terlihat melakukan siaran langsung dari lokasi yang sama.
Diketahui, selebritas dunia tengah menyoroti kasus kematian George Floyd.
Goerge Floyd adalah seorang pria keturunan Afrika-Amerika yang tewas usai diduga diinjak bagian lehernya oleh petugas polisi di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat pada 25 Mei 2020.
SUBSCRIBE YOUTUBE CHANEL__TRIBUN BATAM__OFFICIAL:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kerusuhan di AS Meluas, DPR Minta Pemerintah Pastikan Keselamatan WNI",