PT Telkom Sebut Akses Internet di Tarempa Anambas Kembali Normal

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Gangguan akses telekomunikasi di Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri yang mengalami gangguan akibat padamnya listrik mendapat tanggapan dari PT Telkom.

Menindak lanjuti gangguan tersebut, tim Telkom dan semua pihak terkait sudah berupaya mengganti modul yang rusak pada Sabtu (30/5) sehingga layanan jasa telkomunikasi di ibu kota Kabupaten Kepulauan Anambas kembali normal.

GM Witel Riau Kepulauan, Munawwir mengungkapkan, tim perbaikan Telkom mengalami sedikit kendala dalam percepatan perbaikan layanan.

Dikarenakan ada sebagian modul perangkat perlu dikirim dari Kota Batam dimana sarana transportasi ke Kabupaten Kepulauan Anambas masih sangat terbatas dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini.

"Semua tim sudah berupaya maksimal dalam melakukan perbaikan. Setelah modul yang ditunggu sampai di Tarempa. Tim Telkom di Tarempa, termasuk di Tanjung Pinang, Batam dan Medan dengan sigap melakukan perbaikan," ujarnya dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Minggu (31/5/2020).

PT Telkom Riau Kepulauan menyampaikan apresiasi kepada media, khususnya TribunBatam.id atas pemberitaan sinyal telekomunikasi di Tarempa yang mengalami gangguan setelah padamnya listrik padam.

Pihaknya berharap, layanan telekomunikasi di sana dapat berjalan dengan lancar dan normal kembali.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah melakukan perbaikan secara maksimal dan rasa empati yang mendalam atas terjadinya gangguan tersebut," ucap Munawwir.

Masyarakat Keluhkan Akses Internet

Masyarakat Kecamatan Siantan, Anambas dan sekitarnya mengeluhkan sinyal Telkomsel 4G yang mengalami gangguan setelah listrik padam, pada Kamis (28/5/2020) lalu.

Padamnya listrik sekitar setengah jam tersebut membuat sinyal Telkomsel 4G menjadi bermasalah. Akses internet pun ikut terganggu.

• Jelang Penerapan New Normal, Polda Kepri Instruksikan Setiap Polres Awasi Protokol Kesehatan Warga

• Ada Layanan Kuras Limbah dari BP Batam untuk Industri dan Permukiman, Kerja sama dengan 11 Mitra

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Kepulauan Anambas, Jeprizal membenarkan hal tersebut. Memang benar sejak padam listrik kemarin, jaringan telekomunikasi pun menjadi terganggu.

"Ya benar, jaringan terganggu akibat padamnya PLN secara mendadak," kata Jeprizal kepada wartawan, Jumat (29/5/2020).

Diketahui bahwa modul perangkat Telkom yang berada di Kantor Telkom Tarempa, yang menghubungkan jaringan 4G dan layanan internet dari PT Telkom di Kecamatan Siantan mengalami gangguan.

Tidak hanya jaringan handphone saja yang ikut bermasalah, Indihome pun terkena imbasnya.

Karena kerusakan tersebut, hasil konsultasi bersama Telkom dan Telkomsel wilayah Kepri di Batam, pihaknya akan mengirimkan dan mengganti perangkat yang rusak ke Anambas dari Tanjungpinang.

Sementara itu, terkait gangguan jaringan internet pada layanan Telkomsel 4G, dibenarkan oleh Kepala Telkom Tarempa, Edward.

Edward mengatakan, gangguan jaringan ini diakibatkan jaringan layanan telekomunikasi mengalami kerusakan di central yang berada tidak jauh dari pusat Kota Tarempa.

"Padamnya listrik pada Kamis (28/5/2020) kemarin mengakibatkan diesel kita tidak hidup sama sekali, dan langsung down," kata Edward kepada wartawan.

Saat ini pihak Telkom sedang menunggu alat dari Tanjungpinang. Kabarnya alat tersebut akan dibawa menggunakan kapal KM Sabuk Nusantara 83.

"Kita sedang menunggu alatnya tiba di Anambas, insya Allah kalau tidak ada halangan barangnya akan tiba Sabtu (30/5/2020)," jelasnya.

Jika alat yang dikirim dari Tanjungpinang tiba Sabtu pagi di Anambas, akan segera di on air kan. Namun tidak menutup kemungkinan dari Ranai, Kabupaten Natuna, Telkom juga mendapat bantuan alat.

"Jadi diperkirakan dari Ranai ke Tarempa menempuh perjalanan 12 jam, mungkin pukul 03.00 wib Subuh tiba di sini, tapi kalau alat duluan sampai dari Tanjungpinang, besok pagi langsung kita on air kan," ucapnya.(*/TribunBatam.id/Rahmatika) (PR-Telkom-Rikep)