TAGIHAN LISTRIK NAIK
Bukan Karena Tarif Naik, PLN Tanjungpinang Sebut Ada Lonjakan Pemakaian Listrik Pelanggan
Dalam catatan pihak PLN, lonjakan pemakaian listrik di wilayah PLN UP3 Tanjungpinang sebanyak 51 sampai 80 persen.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tanjungpinang Suharno kembali memberikan penjelasannya terkait tagihan listrik warga yang membengkak. Penjelasan kali ini disampaikan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Kepri, Selasa (9/6/2020).
Ia mengatakan, tagihan yang dirasakan naik oleh para pelanggan bisa mungkin disebabkan salah pencatatan petugas saat mengkonversi dari foto.
Namun, ada pula karena kenaikan pemakaian pelanggan semasa imbauan Pemerintah untuk tetap di rumah.
Dalam catatan pihak PLN, lonjakan pemakaian listrik di wilayah PLN UP3 Tanjungpinang sebanyak 51 sampai 80 persen.
"Kalau yang kenaikan pemakaian listrik 51 persen ada sebanyak 2500 pelanggan, dan 81 persen ada sebanyak 3.641 pelanggan. Dari total pelanggan itu untuk Tanjungpinang ada 3000 pelanggan pasca bayar," jelasnya.
Ia menegaskan, bahwa tarif PLN sejak 2017 lalu hingga saat ini tidak ada kenaikan.
"Kami pastikan bahwa tidak ada kenaikan tarif listrik hingga saat ini," ucapnya.
Setelah menyampaikan penjelasan. Mulailah diskusi tanya jawab berlangsung. Suasana tidak tegang, dan berlangsung tertib.
Anggota Dewan Juga Kaget
Wakil Ketua l DPRD Kepri, Dewi Kumalasari juga merasakan tagihan listrik membengkak bulan ini.
Bahkan ia mengaku karena tagihan listriknya membengkak dua kali lipat.
Hal itu disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama pihak PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tanjungpinang, Selasa (9/6/2020).
"Saya juga kaget pak, tagihan di rumah saya naiknya juga drastis. Ini menjadi keluhan semua pelanggan PLN," ujarnya.
Ia mengatakan, kenaikan tagihan listrik pada Juni 2020 sampai 100 persen. Padahal di bulan-bulan sebelumnya tagihan hanya Rp 3,5 jutaan.
"Sekarang tiba-tiba tagihan PLN saya naik menjadi Rp 7,5 juta. Coba bayangkan, siapa yang tidak kaget," ujarnya yang saat itu menggunakan baju berwarna hijau.