Terlilit Utang, Oknum Polisi Bunuh Diri, Tembakan Senpi ke Leher di Depan Adiknya
Setelah Ronal tiba, Mangara sempat membuka pintu kamar dan bersedia bertemu sang adik. Ketika itu, dia sedang berada di sudut kamar sedang mempersia
TRIBUNBATAM.id, MEDAN - Oknum Polisi nekat menghabisi nyawanya dengan cara sadis.
Pelaku menembakan senjatanya ke tubuhnya sendiri, hal itu dilakukan korban di depan sang adik.
Diduga karena terlilit banyak utang dan tak bisa melunasinya, seorang anggota polisi nekat mengakhiri hidupnya di depan sang adik.
Bripka Mangara Alva Pasaribu (36), bunuh diri dengan menembakkan pistolnya ke tubuhnya sendiri hingga tewas.
• Kenali Perbedaan Gejala DBD dan Tifus, Sama-sama Diawali Dengan Demam
• Ormas di Sagulung Minta Kejati Kepri Usut Tuntas Pembagian Sembako Tahap II Dari Pemko Batam
• Protokol Kesehatan Olahraga Sudah Dikeluarkan, Pelatih Persib Berharap Liga 1 Bisa Kembali Digelar
Warga Jalan Sei Beringin, Kelurahan Tebing Tinggi Lama, Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi tewas seketika.
Obrolan Terakhir dengan Adik, Lalu 'Dor'
Aksi bunuh diri itu tersebut terjadi di depan adik korban bernama Ronal Nikson Pasaribu (33).
Sebelum kejadian sang adik diminta ibunya untuk datang dan melihat abangnya yang mengunci diri di kamar dan menyatakan mau minum racun.
Setelah Ronal tiba, Mangara sempat membuka pintu kamar dan bersedia bertemu sang adik.
Ketika itu, dia sedang berada di sudut kamar sedang mempersiapkan peluru dan mengarahkan laras senjata api ke dagunya.
Ronal membujuk abangnya, namun Mangara menyuruhnya pergi.
Sempat terdengar suara tarikan pelatuk namun tidak diikuti letusan.
Adiknya kembali mencoba membujuk korban lagi, namun korban langsung menarik pelatuk senjata api miliknya dan terdengar suara ledakan.
Ronal kemudian meminta tolong kepada masyarakat sekitar.
Namun, Mangara telah meninggal dunia.