VIRUS CORONA DI DUNIA
UPDATE Data 35 Negara Kasus Corona Tertinggi di Dunia, Senin (15/6) Sore: Total 8.007.717
Jumlah orang yang terinfeksi corona di dunia hingga Senin (15/6/2020) pukul 15.00 WIB sudah menembus angka 8.007.717 kasus
TRIBUNBATAM.id, NEW YORK - Penyebaran virus corona di berbagai negara di dunia masih jauh dari kata berhenti.
Setiap hari penambahan kasus baru corona masih sangat tinggi, termasuk di Indonesia.
Data terakhir tambahan kasus baru di Indonesia sebanyak 857 kasus, setelah sehari sebelumnya lebih dari seribu kasus.
• Mau Hentikan Dominasi Marc Marquez di MotoGP? Ini Cara yang Disarankan Casey Stoner
• Jelang Liga Inggris Chelsea Pesta 7 Gol vs QPR, Billy Gilmour dan Loftus-Cheek Catat Brace
• Cerita Bayu, Ikan Arwana Kesayangannya yang Bernilai Rp 2 Juta Digoreng Sang Ayah
Jumlah orang yang terinfeksi corona di dunia hingga Senin (15/6/2020) pukul 15.00 WIB adalah 8.007.717 kasus.
Dengan total tersebut, artinya ada penambahan lebih dari 110 ribu kasus dalam waktu kurang dari 24 jam.
Pasalnya, pada Minggu (14/6/2020) pukul 16.03 WIB, jumlah terkonfirmasi adalah 7.889.818 kasus.
Dari lebih dari 8 juta orang yang positif terinfeksi Covid-19, 435.849 pasien meninggal dunia dan 4.134.704 dinyatakan sembuh.
Terdapat 213 negara dan wilayah di seluruh dunia yang telah melaporkan Covid-19.
Selain itu, pandemi juga menyebar di dua transportasi angkut Internasional, yakni Diamond Princess yang bersandar di Yokohama, Jepang dan Kapal pesiar MS Zaandam Holland America.
Perkembangan corona di Indonesia
Pemerintah mengumumkan perkembangan terbaru terkait data jumlah kasus Covid-19 di Indonesia.
Hingga Minggu (14/6/2020) sore ini, pemerintah mengungkapkan, total ada 36.277 kasus Covid-19 di Tanah Air.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, per hari ini tercatat penambahan 857 pasien.
Penambahan itu tercatat dalam 24 jam terakhir sejak Sabtu (13/6/2020) pukul 12.00 WIB.
"Kita sudah melakukan pemeriksaan 18.760 spesimen dan didapat 857 kasus baru, sehingga total kasus sebanyak 36.277," kata Yurianto dalam konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Minggu.
• GEMPA HARI INI Gempa Mag 5.7 Guncang Halmahera Utara, Senin (15/6) Pukul 11.15 WIB, Simak Info BMKG
• Kisah Pak Ambo, 23 Tahun Bersahabat dengan Buaya yang Diberi Nama Riska: Kalau Tak Nampak Saya Cari
Yurianto menuturkan, kasus baru tertinggi tercatat di Jawa Timur sebanyak 196, lalu Sulawesi Selatan 133 kasus, dan DKI Jakarta 117 kasus.
Penambahan kasus baru, kata Yuri, disebabkan pemerintah daerah yang semakin agresif melakukan penelusuran penularan Covid-19.
"Kalau kita perhatikan lebih detail penambahan kasus ini disebabkan semakin agresifnya tracing yang dilaksanakan dinkes setempat," ujar Yuri.
Yuri juga mengatakan, dalam periode yang sama terdapat penambahan 755 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Penambahan ini membuat total pasien Covid-19 sembuh hingga saat ini sebanyak 14.531 orang.
Namun, pemerintah juga menyampaikan kabar duka dengan adanya penambahan 43 pasien yang meninggal dunia setelah mengidap Covid-19.
Total ada 2.134 pasien Covid-19 yang tutup usia setelah dinyatakan positif virus corona.
Sementara jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) hingga Minggu ini, sebanyak 13.574 dan orang dalam pemantauan (ODP) 41.639
Indonesia menempati urutan ke-31 dengan jumlah pasien Covid-19 terbanyak di dunia.
Sementara di Asia, Indonesia menempati urutan ke-11, selisih ribuan angka di bawah Uni Emirat Arab dan Singapura.
• Video Detik-detik Petugas Padamkan Api Tidak Lama Setelah Pesawat Tempur TNI AU Jatuh di Siak, Riau
• Video Gol dan Highlight Pertandingan Real Madrid vs Eibar, Main Agresif, Real Madrid Menang
Update Covid-19 dunia
Data Worldmeters menunjukkan ada 18 negara dengan jumlah Covid-19 yang melebihi China - negara pertama yang mengidentifikasi adanya virus corona baru pada akhir Desember 2019.
Berikut urutan konfirmasi pasien Covid-19 mulai dari yang paling banyak, yakni AS, Brasil, Rusia, India, Inggris, Spanyol, Italia, Peru, Jerman, Iran, Turki, Chili, Perancis, Meksiko, Pakistan, Arab Saudi, Kanada, dan Bangladesh.
Untuk Amerika Serikat sendiri, orang yang dikonfirmasi terinfeksi corona sudah lebih dari 2,1 juta kasus. Jumlah kasus corona terbanyak di dunia.
Angka positif yang didapat AS ini pun sejalan dengan banyaknya tes Covid-19 yang dilakukan negara adidaya itu.
Hingga saat ini, total tes Covid-19 yang sudah dilakukan di AS lebih dari 24 juta.
Menurut data Worldmeters, setidaknya 74.916 orang per satu juta warga AS sudah diuji tes Covid-19.
Sementara itu, ada enam negara yang mencatatkan lebih dari 25.000 kematian, yakni AS, Brasil, Inggris, Italia, Perancis, dan Spanyol.
Kabar baiknya, jumlah pasien sembuh di seluruh dunia terus bertambah.
Untuk China, dari 83.189 orang yang dikonfirmasi positif corona, 78.370 di antaranya sembuh. Hingga saat ini ada 177 pasien yang masih dalam perawatan.
Tidak ada penambahan korban meninggal di China sejak Minggu (24/5/2020).
• Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga Spanyol Pekan 28, Barcelona dan Madrid Menang, Lionel Messi 20 Gol
• Hasil Liga Spanyol Real Madrid vs Eibar, Real Madrid Menang, 3 Gol Tercipta di Babak Pertama
Selain China, Jerman juga mencatatkan pertumbuhan pasien sembuh yang banyak.
Ada lebih dari 187 ribu warga Jerman dikonfirmasi positif Covid-19. Hingga saat ini, 172.200 pasien sembuh, dan yang masih menjalani perawatan 6.601 orang.
Berikut adalah 35 negara dengan kasus positif virus corona terbanyak hingga Senin (15/6/2020) menurut Worldometers:
Amerika Serikat: 2.162.228 terinfeksi dan 117.858 meninggal
Brasil: 867.882 terinfeksi dan 43.389 meninggal
Rusia: 537.210 terinfeksi dan 7.091 meninggal
India: 332.783 terinfeksi dan 9.523 meninggal
Inggris: 295.889 terinfeksi dan 41.698 meninggal
Spanyol: 291.008 terinfeksi dan 27.136 meninggal
Italia: 236.989 terinfeksi dan 34.345 meninggal
Peru: 229.736 terinfeksi dan 6.688 meninggal
Jerman: 187.671 terinfeksi dan 8.870 meninggal
Iran: 187.427 terinfeksi dan 8.837 meninggal
Turki: 178.239 terinfeksi dan 4.807 meninggal
Chili: 174.293 terinfeksi dan 3.323 meninggal
Perancis: 157.220 terinfeksi dan 29.407 meninggal
Meksiko: 146.837 terinfeksi dan 17.141 meninggal
Pakistan: 144.478 terinfeksi dan 2.729 meninggal
Saudi Arabia: 127.541 terinfeksi dan 972 meninggal
Kanada: 98.787 terinfeksi dan 8.146 meninggal
Bangladesh: 87.520 terinfeksi dan 1.171 meninggal
China: 83.181 terinfeksi dan 4.634 meninggal
Qatar: 79.602 terinfeksi dan 73 meninggal
Afrika Selatan: 70.038 terinfeksi dan 1.480 meninggal
Belgia: 60.029 terinfeksi dan 9.655 meninggal
Belarus: 53.973 terinfeksi dan 308 meninggal
Swedia: 51.614 terinfeksi dan 4.874 meninggal
Kolombia: 50.939 terinfeksi dan 1.667 meninggal
Belanda: 48.783 terinfeksi dan 6.059 meninggal
Ekuador: 46.751 terinfeksi dan 3.896 meninggal
Mesir: 44.598 terinfeksi dan 1.575 meninggal
Uni Emirat Arab: 42.294 terinfeksi dan 289 meninggal
Singapura: 40.818 terinfeksi dan 26 meninggal
Indonesia: 38.277 terinfeksi dan 2.134 meninggal
Portugal: 36.690 terinfeksi dan 1.517 meninggal
Kuwait: 35.920 terinfeksi dan 296 meninggal
Ukraina: 31.810 terinfeksi dan 901 meninggal
Argentina: 31.577 terinfeksi dan 833 meninggal
* Sebagai catatan, penambahan ini berdasar data Worldmeters pada Minggu (14/6/2020) pukul 16.03 hingga Senin (15/6/2020) pukul 15.003 WIB.
.
.
.