TABUNG GAS MELEDAK DI KEDAI KOPI
Cerita Pekerja dari Ledakan Tabung Gas di Kedai Kopi Sei Jodoh, Selamat Berkat Rasa Mual
Api muncul dari dalam kamar mandi. Nasib Nur masih mujur, tapi tidak dengan 7 orang yang berada di dalam kedai kopi itu.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ledakan tabung gas di kedai kopi di Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepri masih membekas di pikiran Nur, seorang pegawai yang selamat dari musibah itu.
Nur yang tak tahan dengan bau gas yang begitu menyengat, memutuskan untuk keluar dari dalam kedai kopi.
Siapa yang menyangka, rasa mual itu yang menyelamatkan nyawanya. Sekitar 2 menit setelah ia keluar dari kedai kopi tempat ia bekerja, suara dentuman keras itu terdengar begitu kerasnya.
Api muncul dari dalam kamar mandi. Nasib Nur masih mujur, tapi tidak dengan 7 orang yang berada di dalam kedai kopi itu.
Ledakan yang diduga berasal dari tabung gas 12 kilogram itu terjadi sekira pukul 16.00 WIB.
Sebelum kejadian, Nur sempat melihat tabung gas yang hendak di pasang mengeluarkan isi gas dengan kencang.
"Waktu masang keluar isi gas, wuss, wuss gitu," ucapnya saat ditemui TribunBatam.id, Selasa (16/6/2020).
Pada saat kejadian ada pihak dari kepolisian Lubuk Baja serta dua unit mobil pemadam kebakaran dan 1 mobil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Ketika pihak atau instansi terkait datang di lokasi kejadian api sudah padam dan tak ada kobaran api lainnya.
Kini kedai kopi tersebut di pasang garis polisi.
Dirujuk ke RS Elisabeth
Ledakan tabung gas di sebuah kedai kopi di kawasan Sei Jodoh, Kota Batam, Provinsi Kepri memakan korbn jiwa.
Sebanyak 7 orang dilaporkan mengalami luka bakar.
• Waswas Kasus Covid-19 Naik, Gubernur Minta Sosialisasi Protokol Kesehatan Masif
• Pilih Pengurus Baru di Tengah Pandemi, DPD REI Khusus Batam Akan Lakukan Musda Secara Online
Kejadian itu terjadi sekira pukul 16.00 WIB. Tabung gas meledak secara tiba-tiba, membuat 7 orang dibawa ke Puskesmas Lubuk Baja untuk mendapatkan penanganan medis.
Soerang pegawai puskesmas yang ditemui TribunBatam.id membenarkan hal tersebut.
Menurutnya, tujuh orang itu sudah dirujuk ke RS Elisabeth.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, tujuh orang tersebut di antaranya pemilik kedai, pegawai kedai, Ketua RW, dan warga yang sedang ngopi.
Seorang pedagang yang berjualan di sekitar lokasi, Erna mengatakan, warga yang duduk dekat kamar kecil yang paling parah terkena kobaran api.
Selain itu pemilik dan pegawaikedai kopi yang mengangkat tabung gas ke kamar kecil juga terkena kobaran api.
Ketika itu, Erna langsung keluar dan teriak kepada salah satu temanya yang hendak menyelamatkan dagangannya.
"Cepat keluar, bahaya itu, sudah keluar dulu," teriak Erna.
Bahkan ada salah satu warga yang terkena hampir seluruh tubuhnya, dari tangan, punggung, dan kaki terkena kobaran api, sehingga tampak kulit dalam yang berwarna putih kemerah-merahan.
Penghuni Indekos Panik Lihat Asap Mengepul
Tabung gas yang dikabarkan meledak di kedai kopi di kawasan Sei Jodoh, Kota Batam, Provinsi Kepri sempat menjadi tontonan warga.
Kejadian itu terjadi sekira pukul 16.00 WIB. Tabung gas berukuran 12 Kilogram itu diketahui tiba-tiba meledak.
Warga yang sedang menikmati kopi seketika keluar, tak hanya warga yang sedang menikmati kopi warga sekitar dan pedagang yang berada di sekitar lokasi pun ikut melihatnya.
Kedai kopi ini terletak di samping sebuah hotel di Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam.
Sejumlah warga yang melihat kejadian tersebut. Mereka tampak berkerumun ingin melihat langsung kondisi kedai kopi tersebut.
Banyak di antara mereka yang tidak mengenakan masker. Selain tidak menggunakan masker, kondisi yang ramai dan berdesakan kegiatan social distancing atau jaga jarak pun terabaikan.
Seorang warga yang tinggal di indekos di atas kedai kopi, Mei mengaku langsung turun begitu muncul asap mengepul hingga ke lantai atas.
"Saya lagi tidur, tiba-tiba di kamar bau asap. Langsung lari turun kebawah," ucapnya kepada TribunBatam.id, Selasa (16/6/2020).
Hal serupa dialami Sansan. Ia kaget waktu membuka jendela dan orang bawah ribut disertai teriak kebakaran-kebakaran.
Kebakaran hanya terjadi di kedai kopi lantai satu. Api berhasil dipadamkan oleh warga dan pegawai.
Tembok Menghitam
Warga di sekitar kedai kopi di kawasan Sei Jodoh, Kota Batam, Provinsi Kepri dikejutkan dengan dentuman suara dari dalam kedai kopi.
Dentuman suara itu diduga berasal dari tabung gas yang meledak. Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.15 WIB.
Tabung gas dengan ukuran 12 Kg diduga meledak secara tiba-tiba. Seorang karyawan di kedai kopi, Nur mengaku seorang karyawan lain tiba-tiba mendengar suara angin dari gas yang hendak diganti.
Setelah mengetahui suara tersebut, pemilik kedai langsung membawanya ke kamar kecil. Tidak lama setelah itu, tabung gas tersebut meledak.
Pantauan TribunBatam.id Selasa (16/06/2020) ada bekas hitam seperti terbakar di kamar kecil.
Begitu pula dengan kursi yang terbarkar. Di dalam kedai kopi pun, masih tercium bau gas.
Dari kejadian itu, setidaknya ada sekitar 5 orang yang menjadi korban, 1 orang merupakan pemilik kedai dan warga yang berada di kedai kopi tersebut.(TribunBatam.id/Himi Heptana)