Isi Kekosongan Jabatan, Pemprov Kepri Buka Lelang Jabatan, Sekda: Tunggu Persetujuan dari Pusat

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Sejumlah posisi strategis di lingkungan kerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri saat ini kosong.

Karena itu, Pemprov bakal menggelar open bidding untuk mencari pengganti pejabat sebelumnya.

Surat terkait hal itu juga sudah diajukan ke pemerintah pusat.

Adapun posisi yang akan dilelang jabatan ini diantaranya mulai Asisten l, Kepala Inspektorat, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Kesehatan.

Kemudian Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral.

Selanjutnya Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Biro Humas Protokol dan Penghubung, serta Kepala Biro Ekonomi dan Staf Ahli.

Sekretaris daerah (Sekda) Pemprov Kepri TS. Arif Fadillah mengatakan, surat pengajuan untuk pelaksanakan open bidding sudah dikirim ke pusat.

"Surat permohonannya sudah dikirim ke Kemendagri dan Komite Aparatur Sipil Negara (KASN). Tinggal menunggu persetujuan saja," ucapnya, Rabu (17/6/2020).

Arif pun tidak bisa memastikan kapan surat persetujuan tersebut dikeluarkan Mendagri.

Menurutnya, semakin cepat surat permohonan itu diproses, maka pelaksanaan open biding akan semakin cepat.

"Kita tunggu saja, semakin cepat melaksanakan open biddingnya, cepat juga dilakukan pelantikan agar segera mengisi jabatan yang kosong," sebutnya.

Bukan yang Pertama

Akhir Agustus 2019 Pemprov Kepri akan menggelar open biding atau lelang jabatan.

Hal itu disampaikan Sekdaprov Kepri, TS Arif Fadillah.

• BREAKING NEWS, Hujan Sejak Pagi, Sejumlah Lokasi di Kabupaten Bintan Terendam Banjir

• Tiga Restoran Tutup Habis, PAD Karimun Babak Belur Akibat Virus Corona

"Kalau nggak akhir Agustus, mungkin awal September kita gelar," katanya, Sabtu (6/7/2019).

Sebab, tak lama lagi akan ada dua Kepala Dinas yakni, Badan Perencanaan Daerah, dan Kepala Kantor Perpustakan dan Arsip Kepri yang akan memasuki masa pensiun.

"Jadi kita nunggu itu dulu. Sebab open biding bisa dilakukan tiga bulan setelah masa pensiun berlaku," ujarnya.