BATAM TERKINI

LENGKAPI Syarat Naik Pesawat Terbang, Sejak Pagi Warga Datangi Klinik Husadatama Jalani Rapid Test 

Warga mendatangi Klinik Husadatama, yang terletak di kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam dan bersebelahan dengan penjualan tiket.

TRIBUNBATAM.id/HILMI HEPTANA
Warga mendatangi klinik untuk melakukan rapid test sebagai syarat untuk naik pesawat terbang dari Batam ke luar kota. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Warga mendatangi klinik untuk melakukan rapid test sebagai syarat untuk naik pesawat terbang dari Batam ke luar kota.

Mereka mendatangi Klinik Husadatama, yang terletak di kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam dan bersebelahan dengan penjualan tiket.

Warga yang menjalani rapid test tersebut  hendak melakukan perjalanan ke luar kota Batam.

Kasmudi, seorang warga yang menjalani rapid test mengaku akan pergi ke Pekanbaru bersama keluarganya.

Rapid tes yang bisa digunakan yakni 3 hari sebelum jadwal keberangkatan.

APA Itu Pruritus Nokturnal? Rasa Gatal yang Kerap Muncul saat Malam Hari

PENYEBAB dan Cara Mencegah Mabuk Perjalanan, Istirahat Cukup hingga Makan Sebelum Pergi

"Ini mau rapid test, mau ke Pekanbaru ngantar anak," kata Kasmudi pada TRIBUNBATAM.id, Jumat (19/6/2020)

Puluhan warg datang menggunakan masker, sementara para pegawai klinik menggunakan APD lengkap yakni baju hazmat, penutup rambut, masker bedah dan pelindung wajah.

Selain warga, ada juga personel dari Angkatan Darat untuk melakukan rapid test untuk melakukan perjalanan ke Kota Medan.

Peny, Marketing Klinik Husadatama Batam menjelaskan, Klinik tersebut sudah diberi izin untuk melakukan rapid test dan sudah koordinator dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan rapid test.

Meskipun sudah diberi izin, klinik harus menggunakan alat yang sudah direkomemdasikan oleh tim gugus Covid-19.

"Kita menggunakan alat yang sudah direkomendasikan tim gugus Covid-19, karena nantinya bisa dipertanggung jawabkan," Jelas Peny

Untuk yang telah melakukan rapid tes dan hasilnya reaktif maka pihak klinik melaporkan kepada Dinas Kesehatan dan dirujuk ke Puskesmas.

Hanya saja, pihak Klinik enggan berkomentar berapa orang yang reaktif selama melakukan rapid test. (TRIBUNBATAM.id/ Hilmi Heptana)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved