PILKADA KEPRI

Dicandai Berpasangan dengan Isdianto di Pilgub Kepri, Ini Respon Kader PKS Suryani, 'Hanya Gurauan'

Kader PKS Kepri, Suryani dicandai anggota dewan lainnya akan berpasangan dengan Isdianto di pilkada Kepri. Ini responnya

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA
Kader PKS Suryani. Usai rapat paripurna di DPRD Kepri, Kamis (25/6/2020), Suryani dicandai anggota dewan lainnya akan berpasangan dengan Plt Gubernur Kepri, Isdianto di pilgub Kepri 

Hal ini dipastikan setelah Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Riau menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perolehan suara tingkat provinsi di Kota Tanjung Pinang, Rabu (9/6/2010).

Mengacu hasil rekapitulasi, pasangan dengan partai pengusung utama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tersebut meraih suara terbanyak, yakni 231.951 suara atau 37,3 persen dari suara sah. Sementara dua kandidat lainnya, Nyat Kadir - Zulbahri memperoleh 195.847 suara atau 31,49 persen dan Aida Zulaika Ismeth - Eddy Wijaya mendapatkan 194.049 suara atau 31,21 persen.

Pilgub Kepri 2015

Paslon Gubernur Kepri Soerya-Ansar Ahmad (tengah) diapit para tokoh nasional saat dikampanye akbar di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang, Sabtu (5/12/2015).
Paslon Gubernur Kepri Soerya-Ansar Ahmad (tengah) diapit para tokoh nasional saat dikampanye akbar di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang, Sabtu (5/12/2015). (tribunnews batam/m ikhwan)

Dinamika politik terus bergulir pada 2015.

Muhammad Sani dan Soerya Respationo sama-sama membuat poros politik dalam pertarungan Pilgub Kepri.

Meski semula berpasangan, keduanya memilih jalan berpisah.

Muhammad Sani berpasangan dengan Nurdin Basirun, sedangkan Soerya Respationo berpasangan dengan Ansar Ahmad.

Nurdin Basirun merupakan mantan Bupati Karimun, Ansar Ahmad mantan Bupati Bintan.

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kepri HM Sani-Nurdin Basirun ditetapkan sebagai pemenang Pilkada 2015 Provinsi Kepulauan Riau. Perolehan suara keduanya mengalahkan suara pasangan Soerya Respationo dan Ansar Ahmad.

Pasangan nomor urut 1 Sani-Nurdin memperoleh suara total 347.515 suara.

Sedangkan Soerya-Ansar memperoleh suara 305.688 suara. 

Dalam perjalanannya, Muhammad Sani wafat dan jabatan Gubernur Kepri diemban Nurdin Basirun.

Pilgub Kepri 2020

Nampaknya keunikan itu berlanjut pada Pilgub Kepri 2020.

Keunikan bermula ketika Soerya Respationo memastikan akan maju bersama Isdianto.

Isdianto adalah Wakil Gubernur Kepri dan ditunjuk sebagai Plt Gubernur Kepri setelah Nurdin Basirun ditangkap KPK.

Isdianto yang merupakan kader PDIP sempat 'mesra' dengan Soerya Respationo yang juga sebagai Ketua DPD PDIP Kepri.

Namun dalam perjalanan perahu pecah. 

Isdianto yang merupakan penerus trah Muhammad Sani memastikan bertarung, sedangkan Soerya Respationo bergandengan dengan Iman Sutiawan dari Gerindra. Klik di sini

Isdianto sempat dikabarkan akan menggandeng Marlin Agustina Rudi, namun hingga kini belum ada kejelasan.

Terbaru Golkar Kepri menyodorkan Ansar Ahmad yang kini sebagai Anggota DPR RI.

Kandidat pasangannya adalah Ria Saptarika, DPD asal Kepri. Kedekatan Ansar dan Ria klik di sini.

Bila dinamika berlanjut, Pilgub Kepri akan diikuti tiga pasangan dengan persaingan Soerya Respationo-Ansar Ahmad, dan Isdianto. Meski tidak menutup kemungkinan munculnya sosok lain seperti Ismeth Abdullah.

(tribunbatam.id/Endra Kaputra/*)

Sumber: Tribun Batam
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved