TRIBUN WIKI
DERETAN Fakta Ilmiah Soal Kentut, Tiap Hari Manusia Lepaskan 70 Miliar Kentut
Beberapa orang mengeluarkan kentut berbau, namun ada pula yang mengeluarkannya dengan bunyi keras namun tidak berbau. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
TRIBUNBATAM.id - Kentut merupakan kebiasaan alamiah yang normal dilakukan manusia.
Kentut identik dengan gas berbau yang terkadang bisa mengeluarkan bunyi.
Meski banyak yang menganggapnya jorok, adanya kentut ini justru menjadi tanda jika sistem pencernaan berfungsi dengan baik.
Perlu diketahui, tidak semua kentut sama.
Beberapa orang mengeluarkan kentut berbau, namun ada pula yang mengeluarkannya dengan bunyi keras namun tidak berbau.
Mengapa hal ini bisa terjadi?
Untuk menjawabnya, ada beberapa penjelasan mengenai kentut yang perlu Anda ketahui:
• TAHUKAH Anda Kenapa Keringat Terasa Asin? Simak Penjelasannya
• Makanan Terbaik Bayi Baru Lahir, Begini Caranya Agar Produksi ASI Ibu Menyusui Jadi Banyak
1. Penyebab kentut berbau tak sedap
Ahli kimia Anne Marie Helmenstine mengungkapkan, nitrogen dan oksigen yang ikut terhirup mengalir dalam tubuh dan bercampur dengan hidrogen, karbon dioksida, dan metana di sepanjang saluran cerna.
Untuk itu, satu-satunya cara gas tersebut keluar dari tubuh adalah dengan melepaskan dari bagian bawah belakang dan menyebar ke udara yang dihirup.
Sementara itu, menurut Dr Myron Brand, hal ini berkaitan dengan sistem pencernaan.
Menurut Myron, biasanya kentut lebih berbau karena karbohidrat yang dimakan tidak diproses dengan benar dalam sistem pencernaan.
Ketika karbohidrat tidak cukup terserap di dalam usus, terjadi fermentasi oleh bakteri.
Tak hanya itu, beberapa orang juga mengeluarkan gas metana dan hidrogen sulfida (H2S) yang menyebabkan perut kembung dan kentut berbau seperti telur busuk.
Kandungan tersebut, seperti H2S bisa dihasilkan dari minum wine, minuman berakohol yang terbuat dari fermentasi anggur.