HARI BHAYANGKARA 2020
Sama-sama Lahir 1 Juli, Pasutri di Karimun Dapat SIM Gratis, HUT Bhayangkara ke-74 Polres Karimun
Tidak hanya Erpan dan Asnita, setidaknya ada 8 orang lain yang lahir di 1 Juli dan menerima SIM gratis dari Satlantas Polres Karimun.
Kegiatan Selasa (30/6/2020) ini masih terkait menyambut hari Bhayangkara ke-74.
• Anak Kades Kepulauan Meranti Digerebek Warga Karimun, Kerap Berduaan dengan Pasangan Perempuan
• DAFTAR Riwayat Kontak 7 Pasien Covid-19 Batam, 6 Pasien Tahu Terinfeksi Corona saat Swab Tes Mandiri
Kedatangan jajaran Polres Karimun adalah kunjungan silahturahmi.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Karimun, AKBP Muhammad Adenan memberikan bantuan berupa satu set perlengkapan olahraga (net, bola voli, bola kaki dan seragam olahraga).
Turut hadir dalam kegiatan itu, Kabag Ops Polres Karimun AKP Lulik Febyantara, Kasat Lantas AKP Muhammad R Dwi Ramadanto dan Kasat Polair Polres Karimun Iptu Binsar Samosir.
"Kegiatan dimaksudkan untuk menyukseskan rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke-74 tahun di Polres Karimun, serta menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antara stakeholder," kata AKBP Muhammad Adenan.
Ia berharap dengan sinergi yang baik, maka Polres Karimun bersama instansi lainnya dapat bersama-sama mewujudkan Karimun yang selalu aman.
"Sehingga ke depan mampu mewujudkan kolaborasi yang mantap dalam rangka menyukseskan Pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten Karimun, serta semakin mempererat soliditas dan sinergitas antara TNI-Polri," ujarnya.
Bantu Keluarga Kurang Mampu di Kundur Utara
Sejumlah kegiatan dilaksanakan Polres Karimun memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-74.
Setelah melaksanakan upacara dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pusara Bakti Pulau Kundur, Senin (29/6/2020), Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan melakukan bakti sosial.
Pada kegiatan tersebut, Adenan memberikan santunan kepada beberapa warga kurang mampu di RT 14/RW 006, Kelurahan Tanjung Berlian Kota, Kecamatan Kundur Utara.

Adapun warga yang menerima tali asih ini adalah Syahrudin (47), buruh dok kapal, Suripah (45), buruh penoreh getah dan Rahimah (35) yang juga bekerja sebagai penoreh getah.
Adenan mengatakan, para penerima bantuan itu merupakan orang-orang kurang mampu yang sempat viral di media sosial.
"Kegiatan ini sebagai bentuk respon cepat Polres Karimun menindak lanjuti berita yang viral di media sosial tentang kondisi keluarga yang memprihatinkan. Sebagai bentuk empati, Polres Karimun membantu sedikit, meringankan beban hidup warga yang kurang mampu," paparnya.
Selain itu Adenan juga berharap kunjungannya bersama jajaran dapat memberikan dukungan moral kepada warga kurang mampu agar tabah dalam menjalani kehidupan.