POSITIVE PARENTING

Pastikan Sirkulasi Udara Cukup, Simak 5 Cara Mencegah Mabuk Kendaraan Pada Anak

Ketika ingin bepergian cukup jauh dengan berkendara, kondisi kesehatan anak perlu diperhatikan orangtua. Berikut cara mengatasi mabuk kendaraan anak.

Freepik.com
Ilustrasi berkendara dengan anak. Berikut 5 cara mencegah mabuk kendaraan pada anak, mulai makanan hingga posisi duduk. 

Fungsinya membuat pernapasan anak lega, dan mengeluarkan slem.

4. Anak di atas satu tahun, boleh kita berikan madu, jus buah-buahan sesering mungkin.

Bermanfaat untuk mempercepat bangkitnya daya tahan tubuh untuk melawan infeksi virus.

5. Istirahat.

Sejak anak menunjukan gejala bapil sebaiknya tidak dibiarkan main keluar rumah, juga bersekolah

Lakukan permainan non atraktif di rumah untuk menghilangkan rasa bosan.

Sebaiknya anak badrest.

Biasanya 3 hari kemudian kondisinya sudah membaik.

6. Berjemur di bawah sinar matahari pagi di bawah jam 7, baik dilakukan.

Fungsinya bisa untuk melawan virus, menghilangkan/mengeluarkan slem, juga meredakan batuk.

7. Untuk melonggarkan pernapasan yang mampat, bisa menteteskan ke lubang hidung anak cairan garam fisiologis.

Mudah didapatkan di apotik.

Pemberiannya ikuti petunjuk yang tertera dalam kemasan dan brosur, atau 2—3 tetes sudah cukup.

8. Untuk hidung anak yang mampat, sebaiknya saat tidur bantalnya ditinggikan.

9. Jika saat tidur anak batuk-batuk, upayakan dia tidur dalam posisi tengkurap/telungkup.

Dengan posisi ini napas anak akan lega, dan bisa meredakan batuk.

10. Jika anak demam tinggi, di atas 38 derajat celcius, sebaiknya berikan penurun panas paracetamol.

Ketiga, orangtua bisa mencoba melakukan fisioterapi sederhana pada anak di rumah.

Tujuannya untuk membantu anak mengeluarkan slem lewat fases, atau mulut—dengan batuk atau meludah, juga bisa membuat napasnya menjadi plong, dan meredakan batuk.

Berikut adalah cara-caranya:

1. Siapkan bantal tebal—empuk, dan handuk atau selimut yang dilipat hingga ukurannya kurang lebih sebesar map.

2. Baringkan anak di atas bantal (di atas kasur), punggung persis di atas bantal. Letakan handuk atau selimut yang telah dilipat di atas dada.

Lakukan tepukan dengan telapak tangan menguncup—cepat tapi tidak keras di atas lipatan handuk/selimut.

Lakukan hingga anak merasa nyaman, atau kurang lebih 1 menit.

3. Masih dalam posisi sama, miringkan anak ke kanan. Handuk atau selimut yang telah dilipat letakan di bawah ketiak anak.

Lakukan tepukan dengan cara yang sama di atas handuk/selimut.

4. Dalam posisi sama, miringkan anak ke kiri.

Lakukan hal yang sama seperti no 3.

5. Telungkupkan anak, dada persis di atas bantal.

Letakan handuk/selimut yang telah dilipat di punggung anak.

Lakukan tepukan dengan telapak tangan menguncup—cepat tapi tidak keras.

Lakukan hingga anak nyaman, atau kurang lebih 1 menit.

6. Berikan anak minum.

Baik adanya hal ini dilakukan rutin, pagi—siang—sore, atau saat anak batuk-batuk yang cukup mengganggunya.

Jika batuk pilek berlangsung lebih dari 2 minggu atau ditemukan salah satu dari kondisi berikut ini:

Batuk berlangsung terus menerus, demam tinggi 72 jam (bayi 12 jam), sesak napas, kuku jari dan bibir tampak biru, penurunan kesadaran, sebaiknya anak segera dibawa ke RS untuk mendapat pertolongan.

(*)

Viral Video Anak-Anak Main dengan Buaya di Sungai, Panji Petualang Ungkap Fakta Sebenarnya

Anang Hermansyah Sempat Debat sama Aurel karena Atta, Sebut Anak Berubah: Dia Ngelawan Aku Diem

Sempat Dipolisikan Anak kandung, Ibu Ini Akhirnya Laporkan Balik Karena Pencemaran Nama Baik

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul 5 Cara Mencegah Mabuk Kendaraan Pada Anak, Mulai Makanan hingga Posisi Duduk.

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved