Alasan Ibu yang Mengamuk di Depan Penghulu Saat Ijab Kabul: Kesal Tak Diberitahu Jam Pernikahan

Ibu yang mengenakan jilbab biru itu, kata dia, merupakan orangtua dari pengantin perempuan.

via Kompas.com/Istimewa
Viral seorang ibu mengamuk di depan penghulu batalkan pernikahan anaknya 

TRIBUNBATAM.id, LOMBOK TIMUR- Jagad Media Sosial sempat dihebohkan dengan sebuah video proses ijab kabul pernikahan.

Di dalam video tersebut nampak seorang ibu mengambuk di depan penghulu.

Belakangan video tersebut kemudian viral.

Diketahui jika peristiwa itu terjadi di Lombok Timur.

Dalam video tersebut, ibu itu tampak menunjuk penghulu dan pasangan pengantin.

Dilansir Kompas.com, peristiwa itu terjadi di Desa Sugian, Kecamatan Sambelie, Lombok Timur.

Viral Bupati Lombok Tengah Wajibkan PNS Pakai Cadar Pengganti Masker

Suami Aniaya Istri Saat Berhubungan Badan, Mengamuk Karena Alat Kelaminnya Tidak Berfungsi Normal

Kepala Desa Sugian Lalu Mustiadi membenarkan pernikahan pasangan MR dan S itu terjadi di wilayahnya.

Ibu yang mengenakan jilbab biru itu, kata dia, merupakan orangtua dari pengantin perempuan.

"Iya sempat ngamuk-ngamuk si ibunya kemarin," kata Mustiadi ketika dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (9/7/2020).

Mustiadi menjelaskan, ibu tersebut mengamuk karena tak mengetahui secara pasti jadwal pernikahan anak perempuannya.

Menurut Mustiadi, kedua orangtua pengantin perempuan tersebut telah lama bercerai.

Selama ini, pengantin perempuan itu tinggal bersama ayahnya.

Ramalan Zodiak Asmara Sabtu 11 Juli 2020, Capricorn Klarifikasi Masalah, Cancer Ubah Perilakumu

Ramalan Zodiak Hari Ini Sabtu 11 Juli 2020, Gemini Tunjukan Kamu Bosnya, Taurus Berani

Pihak keluarga, kata dia, hanya memberi tahu tanggal pernikahan kepada ibu tersebut.

Salah satu kerabat mereka yang merupakan perangkat rukun tetangga (RT) setempat tak memberi tahu jam penyelenggaraan akad nikah.

Hal itu membuat sang ibu kesal.

"Jadi harinya sudah sepakat dari awal, cuma pada saat akad ijab kabul itu RT-nya (yang merupakan keluarga pengantin) sedikit ceroboh, keluarga dari ibu perempuan tidak dikasih tahu jamnya, itu yang tidak terima," kata Mustiadi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved